KPPU RI Gelar FGD Bahas Harga Tiket Ferry Batam-Singapura yang Naik Melambung

KPPU RI Gelar FGD Bahas Harga Tiket Ferry Batam-Singapura yang Naik Melambung

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) RI menggelar Forum Group Diskusi (FGD) di kantor marketing center BP Batam.

Batam, Batamnews - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) RI menggelar Forum Group Diskusi (FGD) di kantor marketing center BP Batam pada Selasa, 11 Juni 2024. FGD yang difasilitasi BP Batam ini membahas isu krusial terkait harga tiket kapal ferry Batam-Singapura.

Hadir dalam FGD tersebut Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Guntur Sakti, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam Ardiwinata, Ketua Kadin Kota Batam Jadi Raja Gukguk, serta perwakilan industri pariwisata dan operator kapal ferry Batam-Singapura.

Guntur menyoroti dampak kenaikan harga tiket terhadap kunjungan wisatawan ke Kepri. Sementara Ardiwinata menekankan pentingnya konektivitas terjangkau antara Batam-Singapura untuk perekonomian lokal.

Baca juga: Dua Pelangsir Minyak Solar Bersubsidi di Batam Terancam 6 Tahun Penjara Usai Diringkus Ditreskrimsus Polda Kepri

Jadi mengungkapkan kenaikan harga tiket menghambat pemulihan bisnis pariwisata pasca pandemi. Perwakilan industri dan operator ferry juga memberikan masukan terkait tantangan menjaga daya saing pariwisata Batam.

Anggota Komisi KPPU Eugenia Mardanugraha memaparkan hasil survei di Pelabuhan Sekupang dan Harbour Bay Batam. 

Survei mengungkap kenaikan harga tiket berdampak signifikan pada wisatawan, pebisnis, dan masyarakat yang melakukan perjalanan rutin. "Temuan survei menegaskan urgensi untuk mengkaji ulang kebijakan harga tiket," ujar Eugenia.

Dirinya juga untuk berkomitmen cipatakan persainagn usaha sehat dan tiket terjangkau.

Baca juga: Demonstrasi Buruh di Batam Tolak Program Tapera, Belum Dapat Respons Langsung Wali Kota Rudi

"Kami berkomitmen ciptakan persaingan usaha sehat dan berkeadilan, termasuk sektor transportasi laut. Harga tiket terjangkau akan mendorong mobilitas, kunjungan wisata, dan berdampak positif pada perekonomian Batam dan Singapura," tambahnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews