Batam, Batamnews - Politisi kawakan yang juga menjabat Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menegaskan bahwa dirinya tetap mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasional Demokrat (NasDem) sebagai bakal calon kepala daerah. 

Langkah ini dilakukan setelah sebelumnya ia tidak jadi mengambil formulir pendaftaran di kantor DPW NasDem Kota Batam pada 13 Mei 2024 lalu.

"Ya, jadi, saya mendaftar ke DPP," kata Amsakar, Minggu, 2 Juni 2024.

Amsakar menegaskan bahwa tindakannya mengambil formulir pendaftaran langsung di level DPP tidak melanggar anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) partai. 

Baca juga: Mendaftar ke PKB, Surya Makmur Nasution Beri Syarat ini ke Amsakar

Ia menjelaskan bahwa AD/ART menyebutkan DPD ataupun DPW melakukan tugas penjaringan pada level masing-masing, sedangkan petunjuk operasional yang dirumuskan dalam peraturan partai nomor 2 Tahun 2024 menyatakan bahwa tempat pendaftaran dapat dilakukan di sekretariat DPD, DPW, maupun DPP.

"Tempat pendaftaran bisa di sekretariat DPD, DPW, dan sekretariat DPP, artinya dimana saja boleh mendaftar, nah di situlah saya mendaftar," kata Amsakar.

Amsakar menegaskan bahwa tindakannya sama sekali tidak melangkahi AD/ART partai seperti yang pernah disebutkan oleh tim penjaringan DPW NasDem Kepri dan Kota Batam sebelumnya. Ia mengatakan, jika tindakannya melanggar, pendaftarannya pasti akan langsung ditolak oleh DPP.

"Kalau seandainya ini melangkahi AD/ART, tentu saja pendaftaran saya ditolak," ujarnya.

Baca juga: Spanduk Amsakar Achmad Dirusak, Simpatisan Berharap Pelaku Segera Sadar

Amsakar, yang memiliki pengalaman di bidang hukum sebagai Kasubag Perundang-undangan Pemko Batam dan Plt Kabag Hukum Pemko Batam, menegaskan bahwa langkahnya mendaftarkan diri sebagai calon wali kota Batam langsung di level DPP tidak perlu dibuat kontroversial.

"Terlampau banyak energi kita mengurus hal yang remeh-remeh," katanya.

Sebelumnya, tim penjaringan Partai Nasdem bakal calon kepala daerah tingkat Kota Batam mengatakan bahwa langkah Amsakar Achmad untuk mendaftar langsung ke DPP NasDem cacat prosedural, karena AD/ART partai sudah memberi kewenangan DPD dan DPW untuk melakukan penjaringan.