[VIDEO] Sukhoi Jatuh, Helikopter Pencari Pilot Juga Dihantam Misil Pemberontak Suriah

[VIDEO] Sukhoi Jatuh, Helikopter Pencari Pilot Juga Dihantam Misil Pemberontak Suriah

Misil anti tank yang mengantam helikopter Rusia. (foto: youtube)

BATAMNEWS.CO.ID, Ankara - Militer Rusia mengalami hari nahas. Setelah jet tempur Sukhoi Su-24 mereka ditembak jatuh F-16 Turki, kini helikopter yang ditugaskan mencari dua pilot pesawat tempur dihantam misil pemberontak Suriah.

Helikopter tersebut dikabarkan ditembak Tentara Pembebasan Suriah atau FSA di Lattakia, Suriah dengan misil anti-tank BGM-71 TOW buatan Amerika Serikat (AS).

Anggota Pengawas HAM Suriah, Rami Abdulrahman kepada Reuters, Rabu (25/11/2015) mengatakan, setidaknya ada 10 personel militer Rusia di dalam helikopter itu ketika dihantam misil FSA.

Setidaknya helikopter Rusia itu bisa terpaksa mendarat darurat di Lattakia, area yang masih dikuasai Angkatan Darat Suriah, sebelum dihancurkan misil FSA.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan lagi dari Kementerian Luar Negeri Rusia mengenai penembakan ini. Di sisi lain, FSA menyebar rekaman video penembakan Rusia itu.

Dua Pilot Diklaim Tewas

Muncul klaim mengejutkan dari salah satu elemen pemberontak Suriah, Turkmen Brigade. Mereka mengaku menembaki dua pilot Rusia yang sebelumnya melontarkan diri setelah pesawat mereka, Sukhoi Su-24 yang ditembak jatuh F-16 Turki.

Sebelumnya, jet tempur Sukhoi Su-24 milik Rusia ditembak F-16 milik Angkatan Udara Turki, lantaran dianggap melanggar wilayah udara mereka. Insiden ini sempat bikin marah Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Tapi kemudian, Turkmen Brigade yang berada di basis Yamadi, Lattakia (Suriah), mengklaim melihat dua pilot menyelamatkan diri dengan parasut. Keduanya dikabarkan ditembaki milisi pemberontak Suriah tersebut.

"Kedua pilot (Rusia) ditemukan di darat sudah mati. Para pejuang kami menembak ke arah udara dan mereka (pilot Rusia) tewas di udara," kata Wakil Komandan Turkmen Brigade, Alpaslan Celik, dilansir Independent, Selasa (24/11/2015).

Pemberontak Suriah itu juga sempat mempertimbangkan untuk menjadikan dua jenazah pilot Rusia itu, sebagai objek pertukaran dengan tahanan yang ada di penjara pemerintah Suriah.

(ind/bbs)

Ini video yang dilansir kelompok FSA:

VIDEO DARI BATAMNEWS :




Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews