Ditanya Perkembangan Kasus Pembunuhan 3 ABG, Ini Jawaban Kapolresta Barelang

Ditanya Perkembangan Kasus Pembunuhan 3 ABG, Ini Jawaban Kapolresta Barelang

Kapolresta Barelang Kombes Asep Safrudin. (Foto: Alfi Kurnia)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pihak kepolisian masih terus berupaya mengungkap sejumlah kasus pembunuhan sadis tak terungkap di Batam, Kepri. Upaya keras pihak kepolisian mengungkap kasus itu belum membuahkan hasil signifikan.

Kasus pembunuhan tak terungkap tersebut sudah berjalan beberapa bulan hingga setahun. Belum lagi, kasus yang menggemparkan terbunuhnya tiga remaja berusia belasan tahun.

"Kita belum ada menemukan petunjuk baru," kata Kombes Pol Asep Safrudin, Kapolresta Barelang, Selasa (27/10/2015) siang.

Meskipun demikian, tiga kasus pembunuhan sadis terhadap remaja di Kota Batam, Kepulauan Riau itu, masih tetap menjadi prioritas penyelidikan polisi.

"Tiga kasus itu, tetap menjadi prioritas, untuk kita ungkap," kata Asep.

Tiga kasus pembunuhan remaja yang dimaksud, ialah pembunuhan terhadap Dwiwana Juli Anggi (18), SPG di salah satu swalayan di BCS Mall yang ditemukan tewas di jalan Palapa, Bukit Dangas, Sekupang, pada 24 Juni 2015 pagi lalu.

Dan pembunuhan terhadap Tri Chyntia Prasetya (17), seorang pengantin baru yang ditemukan tewas di dalam selokan, di tepi jalan Sei. Ladih, Baloi, pada 8 Agustus 2015 pagi lalu.

Serta, pembunuhan terhadap Dian Melnia Trisna Afifa (16), siswi SMAN 1 Kota Batam. Siswi yang akrab di sapa Nia ini, ditemukan tewas di hutan lindung Dam Sei. Ladi, Sekupang, Batam, pada 27 September 2015 pagi lalu.

Nia ditemukan tewas, setelah dinyatakan hilang saat hendak berangkat ke sekolah pada 26 September 2015 lalu.

 

[alf]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews