Curhat di Medsos soal Larangan Bawa Motor, Siswa SMA di Batam Malah Di-bully

Curhat di Medsos soal Larangan Bawa Motor, Siswa SMA di Batam Malah Di-bully

Isi curhat pelajar di Batam. (Foto: Facebook)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Curhatan pelajar setingkat SMA di Batam, Rendy Arianto, menuai komentar beragam dari pengguna media sosial. Bahkan diantaranya mem-bully Rendy Arianto, pelajar sebuah sekolah di Batam. Kenapa demikian?

Sejumlah netizen menilai para pelajar saat ini tergolong manja. Namun beberapa diantaranya juga mendukung Rendy, agar pemerintah memperhatikan mengenai bus sekolah.

Berikut sejumlah komentar netizen yang menanggapi curhat Rendy:

Allan Suharsad: “adikku Rendy Arianto .. pelarangan tsb sangat baik untuk menata diri sendiri dan keluarga.. menuntut ilmu tidak harus mendapatkan fasilitas yg diberikan orang tua.. ingat... larangan itu adalah untuk keselamatan dan masa depanmu... tidak saja dari niat kejahatan... tapi juga menghindari kemalangan yang kita sendiri tidak tahu kapan datangnya..”

Rahmad Hidayat Bin Gar: “Pemerintah harus mulai fokus, fokus dan fokus dalam hal ini, TOP PRIORITY lah.... sediakan bus2 sekolah atau damri kayak jaman kami dulu....”

Muhammad Syuhada: “Tujuan orang tua baik memberikan kendaraan bermotor untuk mempermudah mobilitas adik adik kita ini, tetapi secara mentalitas mereka belum siap, balap liar, modifikasi knalpot, genk motor, dari segi umur belum layak mendapatkan SIM, adik adik kami generasi kolot ini, ingin yang terbaik untuk kalian semua, jangan manja, jangan cengeng, di tangan kalian lah bangsa ini kelak, jadi generasi tanguh”.


Murhadi Eka P: “Si ocong belajar dewasa bang.... dikira hidupnya udah "keras" kali rasanya pegi sekolah gak bawa kendaraan... Zaman skrng udah beda... si ocong gede di zaman SOSMED dan internet... jd jalan kaki k sekolah atw bangun pagi-pagi sekali buat ngejar waktu rasanya tersiksa bngt.....!!! Si ocong lom prnh rasain susah nya sekolah yg tas sekolah 3 tahun paling cepet baru ganti... truss pake sepatu harga 5 ribuan (merk kapal layar) yg kadang bolong ujung nya nampah jempol kaki pun msh dipake..... Si ocong ini anak sosialita.. k sekolah pake ninja atw FU beli celana di distro dan pake gadged yg kenini-kinian.....
Si ocong anak gaul.... HAHAHAHAHAHAHA.....!!! “

Kristian Ananta: "Gua anak SMA kelas 3 di sma batu aji, sebenernya gua udah pernah liat BUS khusus siswa / pelajar di batu aji, kalo ga salah warna bus nya warna kuning segede busway. tapi sayang jumlah unitnya sedikit banget, malah menurt gua cuma 1 unit, dan sekarang udh jarang keliatan"

Lau Rimba: "maklumin aja agan2,, anak sekolah sekarang pinter ngeles,,, apapun alasan akan d upayakan biar bs bawa kendaraan pribadi ke sekolah,, tapi para ortu2 jgn mau d bodoh2in adik2 kita ini ya,,,, klo emg niat sekolah,, jalan kaki 5KM pun pasti d tempuh,,,"

Ada sekitar 200-an lebih komentar terkait postingan Rendy tersebut. Dan 500 orang lainnya menyukai komentar Rendy.

Belakangan ini Dinas Pendidikan Kota Batam melarang siswa membawa kendaraan bermotor. Terutama bagi mereka yang belum cukup umur.

Baca: Ini Isi Curhat Pelajar yang Dilarang Bawa Motor ke Sekolah

Kebijakan itu terbit setelah terbunuhnya Dian Milenia, siswi Kelas 1 SMAN 1 Batam, September lalu. Pihak kepolisian juga mengingatkan bagi anak yang belum cukup umur untuk tidak membawa sepeda motor ke sekolah.

Batam saat ini dilanda teror kasus pembunuhan beruntun terhadap remaja perempuan. Kasus itu belum terungkap. Tiga kasus pembunuhan itu menimpa Dwiwana Juli Anggi (17), Tri Chintya Prasetya (17), dan Dian Milenia Trisna Afiefa.

Saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.

 

[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews