BATAMNEWS,CO.ID, Batam - Tingkat kriminalitas tinggi dan angka kasus pembunuhan yang terjadi membuat gerah Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan.

Wali Kota Batam akan mengaktifkan kembali Peraturan Daerah Kependudukan (Perdaduk) Kota Batam diaktifkan kembali guna mengurangi angka kriminalitas yang ada di Batam.

"Saya meminta Kepala BKD dan Sekda segera mengaktifkan kembali Perdaduk yang selama ini ditiadakan dan sewaktu mendagri Tjahjo Kumolo datang ke Batam beliau juga sudah menyampaikan di hadapan camat se-Indonesia,"ujar Ahmad Dahlan di sela-sela apel pagi memperingati Hari Jadi Provinsi Kepri di lapangan Engku Puteri Batam Centre, Senin(28/09/2015) pagi kepada Batamnews.co.id.

Dahlan mencemaskan angka kriminalitas di Batam sudah sangat tinggi mengingat banyak faktor-faktor yang bisa membuat orang bisa melakukan apa saja.

"Saya tidak menyalahkan pihak kepolisian yang belum bisa mengungkap kasus-kasus pembunuhan yang terjadi selama ini, oleh karena itu Pemko Batam akan mengaktifkan kembali Perdaduk tersebut."

Dahlan menuturkan, perdaduk selama ini tidak diaktifkan karena hanya mengatur orang pindah saja.

Dahlan berharap dalam waktu dekat ini kajian dan revisi Perdaduk bisa terealisasi.

Dahlan mengimbau kepada masyarakat Batam khususnya yang berjalan malam hendaknya berhati hati dan menjaga diri masing-masing serta keluarga setelah peristiwa pembunuhan siswi SMA Negeri 1 Sekupang yang terjadi kemarin.

(jim)