BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Karena tak memiliki uang simpanan, Ikhsan (28) meminta bantuan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam untuk biaya pengobatan Istrinya, Sri Putri Utami (28) yang jadi korban jambret pada  pada 19 September 2015 sekira pukul 23.00 WIB.

Saat ini Sri Putri Utami masih dirawat di Rumah Sakit Badan Pengusahaan, Sekupang, Batam.

"Kami tidak punya BPJS. Uang pun tak ada lagi. Jadi minta bantuan ke Dinas Kesehatan Batam," kata Ikhsan, kepada Batamnews.co.id, Rabu (23/9/2015) petang.

Lelaki bertubuh kurus yang belum memiliki pekerjaan itu meminta bantuan kepada Dinkes Batam dengan membawa surat laporan dari Mapolsek Sekupang.

Surat laporan itu, merupakan salah satu syarat yang harus terlampir, dalam pengajuan meminta bantuan.

Akibat terjatuhnya sepasang suami-istri ini dari sepeda motor yang mereka tumpangi, Sri Putri mengalami pendarahan di bagian belakang dan patah bahu bagian kiri.

Sedangkan Ikhsan hanya mengalami lecet di bagian tangan dan kakinya. Kawanan penjahat jalanan yang memakai motor Kawasaki Ninja warna hijau itu berhasil melarikan tas milik wanita itu. Tas itu berisikan dompet, uang tunai dan ATM.

(alf)