BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sebuah meme orangutan yang sedang ketakutan sebelum dibantai sejumlah pembuka lahan sawit beredar di jejaring sosial. Foto ini membuat ribuan orang meneteskan air mata.

Betapa tidak, saat hendak dibantai, induk dan anak orangutan itu hanya bisa berpelukan. Mereka tampak terkepung.

Terlihat sejumlah pria mengelilingi keduanya dan siap membantainya.

Ada enam orang lelaki yang mengelilingi. Kedua orangutan itu pada akhirnya ditemukan tewas mengenaskan.

Menurut seorang aktivitas, orangutan itu akhirnya ditemukan Animal Resue tewas mengenaskan.

“Saat Animal Rescue datang, sudah mati (orang utan) dibacok dan banyak peluru bersarang di tubuh orangutan,” ujar Tara Sukari, seorang aktivis orang utan.

Orangutan

Tara mengatakan, pelaku sudah tertangkap, namun pihak perusahaan yang menyuruh tak mengaku telah memerintahkan untuk membunuh.

Sejumlah pengguna media sosial mengutuk aksi kejam para pelaku.

“Jujur mba, aku lihat postingan Mba Tari (Tara Sukari) yg ini nangis,” ujar Dede Abdurahman mengomentari.

Tari pun merasakan demikian. “Sama, saya sampai mengutuk, seumur hidup nggak pernah ngutuk loh,” kata Tari menimpali.

“Ya Allah Mba, nangis liat nya, kurang ajar bgt tuh org2,” ujar Yoe Richa, netizen lainnya.

“Tangkap dan penjarakan.”

Belum diketahui pasti lokasi dan kapan peristiwa itu terjadi. Namun di dinding Facebook Tara Sukari, foto tersebut diposting persis pada tanggal 7 September 2015 lalu.

Namun bagaimana pun, pembukaan lahan untuk lahan sawit telah banyak mengundang bencana.

Tidak saja rusaknya ekosistem, namun dampak dari pembakaran lahan, pencemaran berupa asap, membuat jutaan orang kelimpungan menghadapinya.

[snw]