BATAMNEWS.CO.ID, Pekanbaru - Sebanyak 10 orang siswi Kelas V Sekolah Dasar Negeri (SDN) 138 Kota Pekanbaru, Jalan Handayani, Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, diduga mengalami keracunan usai menyantap jajanan berupa mi goreng yang dijual di kantin sekolah tersebut.

Peristiwa keracunan yang menimpa sepuluh orang siswi tersebut bermula ketika para siswa baru saja mengikuti pelajaran olahraga di sekolah.

"Setelah mengikuti pelajaran olahraga, sekitar pukul 11.30 WIB, para siswa kemudian membeli jajanan berupa mi goreng yang dijual di kantin sekolah," ujar Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya, Ipda M Bahari Abdi, Kamis (20/8/2015).

Tidak berapa lama berselang setelah menyantap mi goreng tersebut, tiba-tiba 10 orang siswi mendadak muntah-muntah dan mengaku pusing hingga akhirnya pihak sekolah membawa para korban keracunan tersebut ke Rumah Sakit (RS) Sansani Pekanbaru guna mendapatkan perawatan medis.

"Mengetahui beberapa siswanya menderita keracunan, pihak sekolah kemudian menghubungi Polsek Bukit Raya guna menindak lanjuti peristiwa tersebut," lanjut Abdi.

Lebih lanjut Abdi menerangkan kalau pihak RS Sansani Pekanbaru sudah memberikan keterangan kepada pihak kepolisian dan mengatakan bahwa seluruh siswi yang menderita sakit perut, pusing serta muntah-muntah setelah menyantap mi goreng tersebut sudah diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.

Terkait dengan peristiwa keracunan yang menimpa sepuluh orang siswi SD tersebut, Abdi mengimbau kepada pihak sekolah agar lebih selektif dalam menjual jajanan dan makanan yang disediakan kantin sekolah dan lebih menjaga kebersihan dan sumber makanan yang nantinya akan dijual kepada anak-anak sekolah.

"Kita mengimbau kepada pihak sekolah untuk lebih selektif dalam menjual jajanan untuk anak-anak sekolah serta menjaga kebesihan tempat dan bahan makanan agar lebih higienis," imbau Abdi.

(ano)