Seorang Wanita di Batam Dihajar Debt Collector Hingga Babak Belur, Setelah Itu Diludahi

Seorang Wanita di Batam Dihajar Debt Collector Hingga Babak Belur, Setelah Itu Diludahi

Ilustrasi

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Dosma Tambunan (36), seorang warga Tiban Palm Blok D7 No. 5, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, tak kuasa menahan malunya karena di pukul penagih hutang, pada Minggu (16/8/2015) sekira pukul 14.00 WIB.

Kejadian itu, berawal ketika wanita berkulit putih itu hendak pergi ke karaoekean, bersama enam orang kerabatnya.

Dalam perjalanan, tepatnya di tepi jalan depan gerbang masuk Pasar Cipta Puri Tiban. Wanita  berambut hitam panjang hingga kepunggung itu, bertemu seorang pemuda.

Pemuda itu merupakan penagih hutang di tempat Dosma meminjam uang Rp 1,5 juta yang mengatas namakan mereka adalah Koperasi.

"Terus dia mengikuti. Sampai di depan Villa Alam Lestari, dia menyetop saya ke tepi jalan," kata Dosma kepada batamnews.co.id, Minggu (16/8/2015).

Kemudian, pelaku pun langsung menagih hutang kepada Desma. "Saya bilang belum ada uang. Sabar ya," ujarnya.

Lalu, pelaku tersebut langsung meninju (memukul dengan kepalan tangan) kepala atas bagian kiri Desma, dua kali.

Karena tak kuat lagi menahan rasa malunya, Dosma pun melaporkan perbuatan penganiayaan itu kepada Mapolsek Sekupang.

"Dia memang kasar menagih hutang sama saya. Terakhir saya diludahnya," tambah Dosma.

Diduga pelaku yanh menagih hutang tersebut, merupakan salah satu praktek rentenir (lintah darat) yang masih berlangsung di Kota Batam.

 

[alf]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews