Penukaran Uang Jelang Lebaran

Bank Indonesia Jalin Kerja Sama Penukaran Uang Jelang Lebaran dengan Sejumlah Bank

Bank Indonesia Jalin Kerja Sama Penukaran Uang Jelang Lebaran dengan Sejumlah Bank

Ilustrasi penukaran uang

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Jelang Hari Raya Idul Fitri gelombang warga Batam menukarkan uang di bank akan sangat tinggi. Seperti tahun sebelumnya, Bank Indonesia bahkan kerepotan dalam melayani warga yang ingin menukarkan uang layak edar.

Mengantisipasi itu, Bank Indonesia perwakilan Kepri menggandeng 29 bank komersial yang beroperasi di Batam untuk memberikan layanan penukaran uang pada ramadhan dan idul fitri. Kesepakatan itu tertuang dalam MoU yang ditandatangani di gedung BI Kepri, Senin (16/6).

“Mulai tanggal 18 Juni 2015 layanan penukaran uang kecil di Kota Batam dapat dilakukan di ke-29 bank komersil tersebut, yang tentunya akan memudahkan masyarakat mendapatkan uang layak edar sesuai dengan denominasi kebutuhannya,” kata Kepala BI Kepri Gusti Raizal Eka, kepada wartawan usai penandatangan MoU.

Dalam upaya meningkatkan kualitas uang beredar di masyarakat, maka Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau akan meningkatkan frekuensi  dan kualitas layanan kas keliling dan kas titipan.

Kas Keliling terutama untuk wilayah di luar Kota Batam dan Kota Tanjungpinang akan ditingkatkan frekuensi dan jangkauan wilayahnya.

Sementara itu Kas Titipan di Kota Tanjungpinang yang telah dibentuk pada Juni 2014 akan terus ditingkatkan peranannya, sehingga pada gilirannya tidak terdapat gap kualitas uang beredar di Provinsi Kepri khususnya antara di perkotaan dengan daerah lain terlebih di pulau-pulau terluar.

Beberapa langkah atau persiapan BI menghadapi ramadhan ini diantaranya mencukupi persediaan untuk kebutuhan uang tunai serta melakukan koordinasi dengan perbankan untuk estimasi kebutuhan.


“Selain itu, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau direncanakan melakukan pelayanan kas Keliling sebagai upaya pemenuhan kebutuhan uang tunai di masyarakat,”katanya.

kebutuhan uang selama Ramadhan dan Idul Fitri  2015 diperkirakan akan mengalami peningkatan 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Jumlah kebutuhan uang diperkirakan mencapai Rp2,4 triliun atau meningkat 10 persen dibandingkan tahun lalu sebesar Rp2,2 triliun,” kata Gusti.

 

[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews