Canggih, Mobil tak Bisa Jalan Jika Pengemudi Mabuk

Canggih, Mobil tak Bisa Jalan Jika Pengemudi Mabuk

Ilustrasi. (foto:ist net)

BATAMNEWS.CO.ID - Teknologi keselamatan terbaru ini diharapkan bisa mengurangi angka kecelakaan lalulintas dan korban di jalan raya. Teknologi ini memungkinkan mesin mobil tidak akan aktif jika mendeteksi kadar alkohol berlebihan di tubuh pengemudi.

Teknologi ini merupakan hasil riset Driver Alcohol Detection System for Safety (DADSS) yang dipublikasikan pekan lalu dan videonya sudah diunggah ke Youtube.

Alat pendeteksi ini bekerja dengan dua cara yakni melalui sensor yang terdapat di atas setir kemudi dan dengan menekan tombol pada dasbor.

Sensor mendeteksi napas yang diembuskan pengemudi. Molekul yang terembus saat bernapas akan ditangkap sensor lalu dianalisis kadar alkohol yang terkandung di dalamnya.

Satu lagi berbasis sentuhan tombol. Jika pengemudi menekan tombol tersebut menggunakan jari, alat akan bekerja dengan mendeteksi kandungan alkohol dalam darah.

"Sistem berbasis sentuhan ini menggunakan spektroskopi inframerah untuk mendeteksi tingkat alkohol dalam darah. Alkohol mampu menyerap cahaya gelombang yang spesifik. Dengan mengukur intensitas cahaya, sistem dapat menentukan kadar alkohol dalam darah pengemudi,” demikian isi narasi dalam video tersebut.

Kedua alat ini bekerja tidak lebih dari 1 detik. Jika kadar alkohol pada pengemudi di atas ambang yang ditentukan di Amerika Serikat yakni 0,08 persen maka mobil tidak bisa dilajukan. Semua sistem keamanan pada mobil akan bekerja.

Sementara itu, Badan Keselamatan Lalu Lintas dan Jalan Amerika Serikat (NHTSA) menyatakan, DADSS merupakan hasil kerjasama penelitian antara Automotive Coalition for Traffic Safety (ACTS) yang mewakili 17 produsen kendaraan dan NHTSA.

"Masih akan ada kesepakatan dan pekerjaan yang harus dilakukan, tapi dukungan dari Kongres dan industri (automotif) telah membantu kami dalam menemukan kunci dari penelitian ini,"kata Mark Rosekind dari NHTSA. Proyek penelitian ini sudah berjalan sejak 2008.

(in/okz)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews