Ketua DPRD Nuryanto "Cah Kudus" Merasa Jadi Korban Fitnah di Facebook

Ketua DPRD Nuryanto "Cah Kudus" Merasa Jadi Korban Fitnah di Facebook

Ketua DPRD Batam Nuryanto

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto merasa menjadi korban fitnah. Dalam status Facebooknya ia menumpahkan unek-unek itu.

"Hikmah korban fitnah!..pelajaran diri yg sangat berharga...sabar menjalani krn allah," ujar Nuryanto, legislatof PDI Perjuangan Batam itu, Kamis 14 Mei 2015.

Status Nuryanto disukai sekitar 200 orang lebih, dan dikomentari puluhan orang. Berbagai macam komentar yang muncul. Banyak diantara mereka memberikan dukungan moral kepada Cah Kudus tersebut.

Tidak diketahui pasti maksud status Nuryanto dengan akun Cah Kudus tersebut. Beberapa orang netizen dan rekan Nuryanto tampak penasaran.

"Yang bikin penasaran saya adalah, judul/topik status FB yg Cah Kudusikut komentari itu apa," ujar Sugito, netizen yang tampak penasaran.

Status Nuryanto ini diduga tak lepas dari peristiwa beberapa hari lalu. Nuryanto terlibat kesalahpahaman dengan masyarakat masyarakat melayu Batam mengenai komentar di Facebook.

Dampaknya, ratusan orang yang mengatasnamakan warga tempatan mendemo ketua DPRD tersebut. Bahkan permasalah itu berakhir di Kantor Lembaga Adat Melayu (LAM) Batam. 

Sejumlah tokoh melayu turut menyelesaikan kesalahpahaman tersebut. Nuryanto pun sempat meminta maaf terhadap permasalah itu. 

"Sebenar juga udh sy terangkan di setiap pertemuan baik di lam maupun d tpt lain....bhw yg sy maksud dgn tuan rmh (konteks btm) adlh kita seluruh msrkt btm, kata mengonggong/i ini bhs kiasan yg tdk punya arti yg sebenarnya..alhamdulilah klarifikasi tsb bisa di pahami bersama....dan saling memaafkan mudah2an selanjutnya buat pelajaran bersama...," ujar Nuryanto membalas sejumlah komentar di statusnya.

Dalam komentarnya, Nuryanto juga menyebutkan, ia dalam bergaul tak memandang suku dan agama, namun lebih memandang rasa menghargai antara sesama. 

 

[snw]

 

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews