Batam - Tampuk kepemimpinan di Polda Kepri telah resmi berganti. Irjen Pol Andap Budhi Revianto dtunjuk menggantikan Irjen Pol Didid Widjanardi menjadi Kapolda Kepri.

Dalam sebuah momen pisah sambut, Didid menyampaikan perpindahan anggota Polri merupakan suatu hal yang wajar.

"Mungkin ada yang bertanya, kenapa pak Didid cepat sekali pergi dari Kepri, itu biasa dalam karir," kata dia di depan para undangan seperti Gubernur Kepri, Kapolda Kalimantan Tengah, Kalimatan Selatan, dan Kalimatan Timur dan pejabat se-Provinsi Kepri, Jumat (24/8/2018) malam.

Namun demikian, Didid enggan menjabarkan alasan dia harus meninggalkan Provinsi Kepri. "Saya adalah pelari cepat, yang penting jaga selalu sinergitas di sini," katanya.

Sekilas, Didid juga menyampaikan pengalamannya ketika bertugas menjadi Kapolda Kepri. Menurut dia, saat pertama masuk ke Kepri, pertumbuhan ekonomi provinsi Segantang Lada ini hanya 1,4 persen.

Namun, dalam 10 bulan Didid menjabat, pertumbuhan ekonomi beranjak menuju angka 4,6 persen.

"Alhamdulillah, (peningkatan ekonomi) ini berkat kerja keras seluruh pemangku kebijakan (stakeholder)," ujar Didid.

Didid juga mengharapkan sinergi seluruh stakeholder dapat terus terjaga untuk mewujudkan kemajuan Provinsi Kepri.

Pada kesempatan itu, Didid menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak selama dirinya mengemban tugas sebagai Kapolda Kepri. "Mungkin dalam keseharian saya dan tugas saya, sebagai manusia bersingungan, saya khilaf, mohon dimaafkan," kata dia.

Pria kelahiran Surakarta, Jawa Tengah juga meminta mohon doa restu agar dapat melaksanakan tugas dengan baik di tempat yang baru. "Sejak awal dilantik saya tidak pernah bilang menggantikan pak Sam Budigusdian (kapolda kepri sebelumnya), namun saya meneruskan pekerjaan beliau, dengan itu selamat datang kapolda baru," ujar Didid.

Didid efektif menjabat sebagai Kapolda Kepri selama 10 bulan. Dia mulai memimpin sejak 16 November 2017 menggantikan Irjen Pol Sam Budigusdian.

Pada 13 Agustus lalu, Mabes Polri menerbitkan telegram rahasia yang isinya merotasi sejumlah perwira menengah dan perwira tinggi, termasuk di dalamnya adalah penggantian Kapolda Kepri dari Didid Widjanardi kepada Andap Budhi Revianto yang sebelumnya menjabat Kapolda Maluku.

Didid nantinya akan menjadi Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.

(tan)