Tanjungpinang - Para penumpang Pesawat Sriwijaya Air dari Bandara Sukarno Hatta, Cengkareng, tujuan Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, ketakutan setelah pesawat mengalami masalah, dan harus mendarat kembali ke Bandara Soekarno Hatta, Kamis (16/8/2018) sekitar pukul 19.WIB.

Pesawat Sriwijaya Air SJ-038 lepas landas dari Bandara Sukarno Hatta sekitar pukul 19.00 WIB, namun setelah selama 15 menit terbang di udara pesawat mengalami masalah.

Distrik Manager (DM) Sriwijaya Air Tanjungpinang, E Presley L Sumanti mengakui pesawat Sriwijaya Air mengalami masalah saat terbang di udara dan harus kembali ke Cengkareng.

Katanya, hal itu itu biasa sebagai bentuk pengamanan ketika terindikasi sesuatu yang harus dilakukan pengecekan.

"Itu biasa, jadi kalau untuk pilot itu mengikuti standar, meskipun ada pertanda atau informasi yang terindikasi ada sesuatu yang harus dicek dia wajib melakukan itu. itu untuk  pengamanan aja, tidak ada masalah itu," katanya.

Ia menuturkan,  setelah dilakukan pengecekan pada pesawat memang terjadi masalah, tapi kata Presley, pihaknya tidak mengetahui persis permasalahan pada pesawat.

"Setelah cek memang ada masalah, saya belum dapat info persisnya, ada pengecekan ulang saja, dan memastikan saja," jelasnya.

Sementara itu, Benny salah satu penumpang sempat merasakan ketakutan saat di udara pesawat mengalami goyang-goyang.

Katanya, berdasarkan pemberitauan pilot kepada penumpang bahwa sistam navigasi error dan pilot tidak tahu ketinggian pesawat 
terbang di udara.

"Jadi pakai manual kayaknya, itu kata kaptennya," kata Benny saat di jumpai di Bandara RHF Tanjungpinang.

(adi)