Sisa Plat Baja Jembatan Dompak Hilang, Siapa yang Bertanggung Jawab?

Sisa Plat Baja Jembatan Dompak Hilang, Siapa yang Bertanggung Jawab?

epala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Provinsi Kepri M Subandi. (foto: adi/batamnews)

Tanjungpinang - Ratusan sisa plat baja pembangunan proyek Jembatan Dompak I dikabarkan hilang, Rabu (15/8/2018). Padahal, plat baja itu memiliki nilai ekonomis yang nilainya diperkirakan mencapai miliaran rupiah.

Hilangnya plat baja itu menjadi tanda tanya di kalangan pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan hingga sampai menggelar rapat dengar pendapat bersama Komisi I DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (14/8/2018).

Hingga saat ini belum ada yang bertanggung jawab terkait hilangnya aset pemerintah provinsi itu. Menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Provinsi Kepri M Subandi bahwa sisa plat baja pembangunan jembatan Dompak ini merupakan dibawah pengawasan oleh Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepri.

Sementara itu Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepri hingga saat ini belum menyerahkan sisa plat itu ke bagian aset, sehingga Satpol PP kesulitan dalam mengawasi dan menjaganya.

"Udah hilang plat baja ini baru sibuk, kami dituding tidak menjaga, padahal plat baja itu di bawah pengawasan PU, kalau udah di serah ke bagian aset baru itu tugas kami menjaganya," kata M Subandi kepada Batamnews.co.id.

Ia menuturkan, seharusnya PU menyerahkan sisa plat baja itu ke bagian aset, sehingga menjadi tanggungjawab pihaknya dalam menjaganya. Bahkan kata Subandi pihaknya tidak mengetahui di bawah jembatan Dompak itu ada aset.

"Sementara di Jembatan Dompak kami tidak ada pos penjagaan, sehingga kami tidak melakukan pengawasan di sana, kalau patroli biasa sering," ujarnya.

Subandi ngaku, pihaknya mengetahui sisa plat baja sebagai aset pemerintah provinsi itu hilang setelah mendapat surat, dan mendapatkan titipan sebanyak 60 keping plat baja.

"Kalau plat itu PU menitipkan ke kami, nah kami sekarang lagi mencari informasi mengenai keberadaan plat baja yang hilang," katanya.

(adi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews