Gempa Nepal

Korban Tewas Gempa Nepal Bertambah Menjadi 1.805 Orang

Korban Tewas Gempa Nepal Bertambah Menjadi 1.805 Orang

Tim Evakuasi menyelamatkan seorang warga yang tertimbun reruntuhan dampak gempa 7,9 SR di Nepal (foto:Narendra Shrestra/European Pressphoto Agency)

BATAMNEWS.CO.ID, Khatmandu - Gempa dahsyat yang mengguncang Khatmandu, Nepal, Sabtu (25/4) tengah hari lalu telah memporak-porandakan kota itu. Hingga saat ini, tercatat sekitar 1.805 orang tewas dalam peristiwa tersebut.

"Sampai dengan saat ini jumlah korban tewas mencapai 1.805 orang. Sebanyak 4.700 orang terluka," kata Menteri Dalam Negeri Nepal kepada CNN seperti dikutip Reuters, Minggu (26/4/2015).

Hingga saat ini, tentara Nepal dibantu tim evakuasi dan relawan terus berupaya menyelamatkan orang-orang yang terjebak dalam reruntuhan bangunan yang ambruk akibat diguncang gempa berkekuatan 7,9 skala Richer.

setelah gempa bumi dasyat menghancurkan lembah Kathmandu yang padat penduduk kemarin. Gempa itu juga memicu longsor mematikan di Gunung Everest.

Jumlah korban tewas diperkirakan akan terus bertambah setelah penyelamatan semalam terhambat oleh sejumlah gempa susulan yang kuat, jalan raya yang terputus dan kurangnya peralatan.

Gempa bumi itu, yang berpusat sekitar 80 kilometer di sebelah timur Kota Pokhara, kota kedua terbesar di Nepal, sangat merusak karena tergolong dangkal.

Kantor berita Reuters melaporkan, di banyak tempat orang-orang menggunakan tangan kosong untuk menggali para korban yang berada di reruntuhan bangunan yang ambruk itu.

Operasi penyelamatan di sejumlah kota di beberapa daerah terpencil bahkan belum dimulai. Pemerintah Nepal telah meminta negara-negara lain untuk mengirim bantuan.

"Pemerintah Nepal berencana mendirikan tenda-tenda dan mengubah sekolah serta bangunan umum lainnya menjadi tempat penampungan," kata Rameshwor Dangal, pejabat di kementerian dalam negeri.

Pihaknya juga akan membuka kembali jalan-jalan dan mengirim helikopter untuk menyelamatkan orang-orang.

Kementerian Dalam Negeri Nepal menyebutkan korban tewas mencapai 1.805, dengan sekitar 4.700 orang lainnya terluka. Setidaknya 300 orang tewas di Ibukota Kathmandu. Kota itu berpenduduk sekitar 1 juta orang dengan rumah-rumah yang umumnya sudah tua, berdinding tipis, dan berdempetan.

 

[dtc/kcm]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews