Batam - Kasus OTT pungli PPDB di SMP 10 Batam harus menjadi pelajaran bagi sekolah lain. Begitu yang diungkapkan Ketua Tim Saber Pungli Polda Kepri, Kombes Pol Heru Pranoto.

Pengungkapan kasus pungli yang terjadi pada PPDB SMPN 10 Sei Panas mengisyaratkan pungli bisa terjadi dengan modus apa saja.

Sistem zonasi dan keterbatasan tempat dalam PPDB setiap tahunnya sering dijadikan kesempatan bagi oknum yang ingin mencari keuntungan.

"Presiden Jokowi jelas jelas sudah memerintahkan untuk membersihkan segala pungli dari segala bidang. Masih banyak oknum yang tidak merasa takut. Namun kalau sudah berurusan dengan hukum baru kapok," ujar  Heru kepada batamnews.co.id, Selasa (24/7/2018)

Pria yang menjabat sebagai Irwasda Polda Kepri ini menambahkan, persoalan pemberantasan pungli tidak terlepas dari misi dan visi Presiden Jokowi agar pelayanan publik bersih dari hal itu.

"Manfaat dari bersih-bersih pungli akan berdampak luas seperti akan banyaknya investor datang. Untuk melakukan pengurusan izin cepat tanpa adanya embel embel yang diminta sehingga akan meningkatkan ekonomi bila hal ini dijalankan," ujarnya.

Ia menegaskan, tim saber pungli kota maupun provinsi tidak akan pernah berhenti untuk melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus pungli.

(jim)