Penemuan Mayat Perempuan di Jembatan Dompak

Beralasan Ambil Pesanan Kue, Tini Pamit Keluar Jam 8 Malam

Beralasan Ambil Pesanan Kue, Tini Pamit Keluar Jam 8 Malam

Tini semasa hidup (Foto: Ist/Facebook)

Tanjungpinang - Pihak keluarga dan warga Jalan Bukit Cermin, Tanjungpinang tak menyangka kematian Supartini berakhir tragis. 

Sebelum ditemukan tewas Minggu (15/7/2018) pagi, Supartini berpamitan dengan pihak keluarga. Ia berniat mengambil kue di daerah Pramuka pada Jumat (13/7/2018) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca juga:

Status Facebook Terakhir Tini, Wanita yang Ditemukan Tewas Terbungkus Karung

Tersangka OTT PPDB SMP 10 Bertambah Jadi 4 Orang

 

Namun hingga larut malam, Supartini tak kunjung pulang dan ponselnya tak dapat dihubungi. Menurut Irwan Ketua RT 01, Bukit Cermin, bahwa Tini sapaan Supartini, pergi dari rumah mengunakan sepeda motor jenis Honda Supra milik pamannya. Hingga saat inipun motor itu belum ditemukan.

"Kami warga di sini tak menyangka. Selama ini kami tahu ia tidak ada masalah. Pergaulan dengan warga di sini pun baik-baik saja," kata Irwan kepada batamnews.co.id.

Jenazah almarhum Tini saat ini masih berada di Rumah Sakit Umum Provinsi Kepulauan Riau dilakukan autopsi untuk kepentingan penyidikan.

Sebelumnya Mayat Supartini ditemukan warga mengambang di Sungai Wacopek di bawah Jembatan III Dompak, dengan kondisi kaki terikat rafia dan berbungkus dengan karung goni, Minggu(15/7/2018) pagi.

(adi)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews