Gawat, Pelaku Bom Pasuruan juga Lempar Bom ke Polisi
Jakarta - Setelah bom meledak di Pasuruan, Jawa Timur, Kamus (5/7/2018) tadi siang sekitar pukul 11.30 WIB, ada 3 kejadian tak terduga.
Bom tersebut meledak di sebuah rumah kontrakan yang ditinggali Anwardi (50), pria asal Aceh. Bom tersebut diketahui meledak 4 kali.
Setelah ledakan bom pertama, lalu disusul 4 kejadian berikut.
1. Meledak 3 kali
Seorang warga saksi mata, Firman Andrei (35), seperti dikutip dari detikcom mengatakan, setelah ledakan pertama, bom yang dibawanya di tas meledak.
Terdengar 3 kali ledakan.
2. Pelaku terluka
Saat bom meledak, kata Firman, ledakannya melukai wajah dan kepala Anwar. Namun Anwar masih berdiri.
3. Pelaku kabur mengendarai motor
Setelah terluka oleh bomnya, Anwar masih bisa mengambil motor dan kabur. Polisi kini masih mencari keberadaan Anwar.
4. Melempar bom ke polisi
Pemilik bom itu sempat melakukan perlawanan sebelum melarikan diri. Anwar melempar dua bom ke arah polisi yang berada di depan rumah kontrakannya.
Rumah itu diketahui milik Saprani, tapi dikontrakkan. "Yang ngontrak namanya Anwar, warga Aceh," kata Camat Bangil Rahmat Syarifudin.
Berdasarkan data kepolisian, Anwar tercatat sebagai warga kelurahan Karang Tanjung, Kecanatan Serang, Kabupaten Pandeglang, Banten.
(deb)
Komentar Via Facebook :