PGN Batam Siap Salurkan Gas ke Seluruh Kepri

PGN Batam Siap Salurkan Gas ke Seluruh Kepri

Ilustrasi

Batam - PT. Perusahaan Gas Negara Persero, Tbk siap menyalurkan gas untuk kebutuhan pembangkit di seluruh Kepri. Saat ini PGN sudah mampu menyalurkan 120 Billion British Thermal Unit per Day (BBTUD) gas untuk kebutuhan pembangkit.

“Besaran gas tersebut mampu mensuplai pembangkit berkapasitas 500 MW. Jika dibutukan lebih besar, kami siap berinvestasi untuk memenuhi kebutuhan gas,” ujar Sales Area Head PGN Batam Amin Hidayat, Senin (25/6/2018).

Saat ini jumlah pembangkit listrik tenaga Gas di Kepri belum terlalu banyak. Mayoritas pembangkit masih menggunakan BBM dan masih tahap konversi ke gas.

Selama proses konversi tersebut PGN terus mempersiapkan diri untuk memenuhi kebutuhan gas pembangkit listrik di seluruh Kepri. Termasuk untuk kebutuhan listrik di Kabupaten perbatasan seperti Lingga, Anambas dan Natuna.

“Jika tidak bisa melalui pipa, kita bisa kirimkan dalam bentuk Compress Natural Gas (CNG),” jelasnya.

Saat ini PGN telah menyalurkan sekitar 64 BBTU Gas untuk kebutuhan pembangkit di sejumlah daerah di Kepri. Salah satunya menyalurkan CNG kebutuhan PT. Karimun Power Plant berkapasitas 16 Mega Watt di Kabupaten Karimun.

Pembangkit ini nantinya akan memasokan listrik ke Pulau Karimun, khususnya di Kawasan Perdagangan Bebas Zona II. Pasokan CNG dinilai lebih menarik karena harganya yang lebih murah dan ramah lingkungan.

Selain itu perseroan juga telah memenuhi kebutuhan pembangkit listrik tenaga gas di Batam. Pembangkit dari Batam ini juga sudah menyuplai kebutuhan listrik untuk sebagian kawasan di Kabupaten Bintan.

Saat ini PGN juga siap menyalurkan gas untuk kebutuhan Industri. Didukung total pasokan gas yang disalurkan PGN ke Industri sebesar 14 BBTUD.

Di Batam ada 7 kawasan industri yang menjadi langganan PGN. Diantaranya Batamindo, panbil Industrial Estate, Kawasan Industri Kabil, Letrade, Kawasan Industri Tunas I, Kawasan Industri Tunas II dan Kawasan Indsutri Hawai.

September hingga oktober nanti PGN juga akan menambah kapasitas pasokan gasnya ke sejumlah kawasan industri lain. Hal ini didorong pertumbuhan ekonomi Batam yang mulai pulih, sehingga sejumlah industri mulai ekspansi.

“Ada yang ekspansi, sehingga kebutuhan gasnya lebih besar. Ada pula yang memang mulai pindah ke gas,” katanya.

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews