BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Badan Pengusahaan (BP) Batam belum mengetahui atas hengkangnya PT Hantong Precision Manufacturing. Diduga pemilik perusahaan asal Sinapura ini kabur secara diam-diam. 

Direktur PTSP BP Batam, Ady Soegiharto mengatakan bahwa pihaknya baru mengetahui hal ini dari pemberitaan media. 

"Kami juga baru tahu hari ini, sebelumnya tidak ada kabar kalau mereka akan keluar dari Batam," ujar Ady saat dihubungi batamnews.co.id, Jumat (8/6/2018). 

Untuk itu Ia sudah memerintahkan anggotanya untuk mengecek kebenaran tersebut. 

"Ini Kami lagi mencari tahu, tadi anggota sudah saya suruh ke sana, dan belum ada laporan terkini dari sana, katanya sudah ada laporan ke Disnaker, makanya masih kami cek dulu," katanya. 

Perusahaan yang berada di kawasan Citra Buana Industrial Park ini diketahui hengkang saat pihak keuangan akan menarik sejumlah uang di Bank UOB, uang itu akan digunakan untuk membayar gaji serta THR karyawan. 

Diketahui pemilik perusahaan sudah menghilang sejak 5 Juni 2018 lalu. Uang gaji karyawan yang ditarik diperkirakan berjumlah Rp 500 miliar telah ditarik oleh pemilik perusahaan. 

Saat ini para karyawan PT Hantong Precision Manufacturing masih menunggu kepastian di sekitar perusahaan. 

(snw)