BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Aliansi Mahasiswa di Tanjungpinang melakukan unjuk rasa di depan Pelabuhan Sri Bintan Pura, Senin (28/5/2018).

Mereka menolak rencana PT Pelindo Cabang Tanjungpinang menaikan tarif pas masuk pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang per 1 Juni 2018 mendatang sebesar Rp 5 ribu menjadi Rp 10 ribu.

"Kami menolak 100 persen kenaikan pas pelabuhan, kenaikan ini mencekik rakyat,"  tegas Korlap Ujuk Rasa Norbariyansyah saat orasi.

Mereka menilai kenaikan tarif pas Pelabuhan itu sangat tidak relevan khususnya menjelang lebaran idul Fitri. Tentunya kenaikan tarif ini sangat berdampak dan membebankan masyarakat Kepulauan Riau.

"Di tengah ekonomi lesu, demi PAD rakyat menjadi korban, Pemko Tanjungpinang harus bertanggung jawab," katanya.

Sebelumnya PT Pelindo Cabang Tanjungpinang berencana untuk menaikkan tarif pas masuk sebesar Rp 5 ribu baik dosmestik maupun Pelabuhan Internasional.

Pas masuk pelabuhan domestik sebelumnya Rp 5 ribu menjadi 10 ribu. Sementara untuk pas masuk pelabuhan Internasional bagi WNI sebelumnya Rp 35 ribu menjadi 40 ribu. Sementara untuk WNA sebelumya Rp 55 ribu menjadi Rp 60 ribu. 

(adi)