3 Hal yang Terjadi Pasca Bom Surabaya

3 Hal yang Terjadi Pasca Bom Surabaya

BATAMNEWS.CO.IF, Batam - Sejumlah reaksi muncul paska adanya ledakan bom di Surabaya tadi pagi, Minggu (13/5/2018). Sejumlah pihak mulai berssikap waspada, mengecam pelaku, dan bersimpati terhadap korban.

Berikut ini adalah reaksi-reaksi mereka.

1. Semarang Siaga 1

Dalam status siaga 1 tersebut sudah dilakukan giat patroli dialogis dan sterilisasi oleh unit satwa Sat Sabhara Polrestabes Sematang dengan mengerahkan 2 unit K9 yang terdiri dari 4 ekor anjing pelacak dan 8 personel, kemudian juga 1 unit Dalmas Sat Sabhara.

Kasat Sabhara Polrestabes Semarang AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan sejak pagi tadi sterilisasi dilakukan di 10 gereja di Semarang yaitu Gereja Katedral, GKI Beringin, Gereja Atmodirono, Gereja Katolik Santa Maria, Gereja Belenduk, GKI Gereformet Karyadi, Gereja kr Panas, Gereja Alfa Omega, Gereja Pringgading, dan Gereja Mawar Saron.

2. Pengamanan Bandara Ngurah Rai Diperketat

 Pasca peristiwa bom bunuh diri di 3 gereja di Surabaya, pengamanan bandara internasional I Gusti Ngurah Rai Bali diperketat. Langkah percepatan atau quick respon ini dilakukan dengan menyiagakan 100 personil gabungan. Di antaranya Avsec Bandara, TNI AU, dan Polri (KP3).

"Reaksi cepat untuk menyikapi kejadian (bom bunuh diri) di Surabaya. Kami langsung melaksanakan kegiatan cipta kondisi di depan atau tol gate masuk bandara," kata Kepala Humas dan Hukum Angkasa Pura I, Arie Ahsanurohim, saat dikonfirmasi, Minggu (13/5/2018).

3. Jadi Sorotan Dunia

Tak hanya media, diplomat internasional juga bersimpati terhadap para korban serangan keji ini. Kedutaan Amerika Serikat di Indonesia juga telah mengutuk keras aksi teror yang terjadi. Pihak kedutaan melalui website resminya ikut berbela sungkawa kepada para korba yang tewas akibat kejadian tersebut.

Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakhrisnan juga ikut menyampaikan bela sungkawa kepada korban akibat bom di Surabaya. Singapura mengatakan telah meminta warganya yang berada di Indonesia segera melaporkan diri.

(deb)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews