Kios Pasar Pancur Tak Diminati Pedagang

Kios Pasar Pancur Tak Diminati Pedagang

Pasar Pancur yang tidak kunjung difungsikan (Foto:Ruzi/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Pasar Pancur di  Kabupaten Lingga belum juga beroperasi sampai sekarang. Meski sudah selesai dibangun, pedagang belum berminat berjualan di dalamnya.  

Salah seorang tokoh pemuda Pancur, Yusri Mandala menyayangkan hal ini. Meski sudah ada bangunan pasar, tetapi Pancur yang terkenal dengan sebutan Hongkongnya Lingga itu sampai saat ini seperti belum ada pasar.

Pasar Pancur dibangun sejak 5 tahun lalu dan menghabiskan anggaran sekitar Rp1 miliar. Pasar ini dibangun untuk para pedagang di pasar lama yang bangunannya sudah tak layak.

"Kami minta pemerintah setempat bertindak tegas untuk memfungsikan bangunan pasar umum yang selama ini secara fisik sudah selasai. Kita bisa lihat sekarang, banyak para pedagang hanya berjualan baik sayur atau pun ikan di pinggir jalan, bukan di pasar," kata Yusri kepada Batamnews.co.id, Jumat (27/4/2018).

Menurut Yusri, pedagang tak berminat jualan di pasar tersebut karena letaknya dinilai tidak strategis dan fasilitasnya kurang memadai. Namun ia berharap agar pihak kelurahan dapat memberikan solusi agar bangunan itu bisa di fungsikan dan tidak sia-sia.

"Kami tidak bicara masalah lama, yang kami bicarakan sekarang masalah baru, bagaimana pasar itu bisa di fungsikan, ini butuh kejelian dari pihak kelurahan,” kata Yusril.

Yusril selaku tokoh pemuda setempat juga menuntut agar Lurah Pancur yang baru saja dilantik bisa membuat pasar tersebut berfungsi.

"Dengan pagu anggaran hampir Rp1 miliar, jika tidak dimanfaatkan hal ini sangat kami sayangkan. Selaku tokoh pemuda, kami menantang lurah yang baru saja dilantik, agar bisa mengaktifkan pasar yang selama ini tidak pernah diperhatikan oleh pemerintah," katanya.

Berdasarkan pengamatan Batamnews.co.id di lapangan, Pasar Pancur kini sudah mulai rusak karena dimakan usia dan tidak terurus. 

(ruz)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews