Pembangunan Jaringan Telekomunikasi di Lingga Minim Biaya

Pembangunan Jaringan Telekomunikasi di Lingga Minim Biaya

foto: kumparan.com

BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Sejak menjadi kabupaten 14 tahun silam, Desa Pekajang, Lingga masih minim jaringan telekomunikasi. Warga setempat masih kesulitan berkomunikasi dengan keluarga di luar pulau.

"Masih terkandala, biaya operasional terlalu besar, jadi tidak sebanding dengan pemakai Telkomsel yang ada di Pekajang," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Kominfo Setda Lingga, Sabirin kepada Batamnews.co.id, Selasa (24/4/2018).

Dia mengakui, saat ini pulau yang disebut juga sebagai Pulau Cibia itu sudah berdiri satu unit tower telekomunikasi. Namun, belum bisa difungsikan. "Iya itu tadi, karena pemakainya sedikit. Kalau dipaksakan, pihak operator pastinya rugi. Mereka memikirkan itu," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Abah itu berharap Pemprov Kepri ambil peran dalam permasalahan telekomunikasi tersebut. "Ke depan harus ada perhatian lebih lagi lah. Untuk jaringan telekomunikasi ini, mungkin subsidi untuk menutupi kekurangan operasional itu," katanya.

Saat ini, upaya terus dilakukan Pemkab Lingga dengan menjajaki pihak operator. Terlebih lagi, permasalahan jaringan telekomunikasi di Kabupaten Lingga bukan hanya di Pulau Pekajang. Tapi, sejumlah desa dan pulau lainnya di Lingga yang mengalami masalah serupa.

 

(ruz)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews