Bercadar, Kartika Putri Merasa Didiskriminasi di Bandara

Bercadar, Kartika Putri Merasa Didiskriminasi di Bandara

Kartika Putri mengenakan cadar. (foto: istimewa)

BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Aktris yang baru saja hijrah, Kartika Putri, mengakui mengalami tindakan tidak menyenangkan di bandara. Hal tersebut dia paparkan melalui akun Instagramnya, pada Selasa (13/3/2018).

Kartika menuturkan bahwa dia mendapat endorse atau barang gratis dari toko daring. Setelah melakukan foto produk, Kartika langsung menuju bandara menggunakan taksi daring tanpa berganti pakaian.

"Jadi, aku pake deh niqabnya (cadar) biar nyaman dan aman aja," tulis Kartika dilansir republika.co.id.

Sampai bandara, Kartika harus mengalami keadaan miris karena kopernya diperiksa secara random di security check. "Saya bilang, apa karena saya pakai cadar (masih tenang) dan mereka cuma bilang random aja," katanya melanjutkan.

Namun, dia merasa pandangan penjaga bandara terlihat tidak baik. Di pemeriksaan kedua, Kartika mengalami pemeriksaan lebih lanjut sampai pemeriksaan tubuh meski Kartika lolos sensor sebelumnya.

"Lagi dan lagi, koper dan mereka meminta boarding pass, padahal sudah diperiksa satu kali di depan," ujarnya.

Meski merasa terintimidasi, Kartika menuturkan bahwa dia lebih nyaman menggunakan niqab karena lebih merasa aman. Namun, dia menyayangkan perlakuan tidak adil pada dirinya.

"Hmm... Ingat ya, kami Muslimah yang menggunakan niqab juga mempunyai hati dan perasaan, jadi perlalukanlah sebagaimana mestinya.. Tanpa diintimidasi.. Masih syok dan sedih," tulisnya dengan menambahkan emotikon sedih dalam tulisannya.

Bersama unggahan foto menggunakan niqab tersebut, Kartika mengaku bahwa dia paham akan SOP dan bukan pertama kalinya Kartika datang ke bandara.

"Kenapa di sini yang notabenenya kebanyakan orang Muslim tapi tidak bisa berlaku adil dan menerima dengan baik kepada Muslimah yang menggunakan niqab. Saya jadi makin tertantang untuk menggunakan niqab di tempat umum lainnya untuk lebih tahu bagaimana reaksi sekeliling," ujarnya.

"Saya hanya mengutarakan apa yang saya alami agar lebih baik ke depannya.. Kalau bukan kita, siapa lagi yang memperjuangkan hak yang sama sebagai warga negara tanpa membeda-bedakan suku ras dan agama," tutupnya seraya memasukkan beberapa tagar dalam unggahannya. Sejak diunggah, foto tersebut disukai lebih dari 347 ribu orang.

(ind)
 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews