BATAMNEWS.CO.ID, Bintan - Seorang pengendara sepeda motor Honda Supra X BP 2426 BM, An (40), tak sadarkan diri di tengah jalanan, setelah dilindas lori muatan pasir BP 8413 BY di Jalan Raya Batu 16, Desa Toapaya Selatan, Selasa (13/3/2018) sekitar pukul 13.53 WIB.

Informasi di lapangan, pengendara motor datang dari Tanjungpinang hendak ke Tanjunguban. Setibanya di Jalan Raya Batu 16, pengendara hendak berbelok ke jalur sebelah kanan. 

Namun dari dari arah berlawanan muncul lori bermuatan pasir darat dengan kecepatan tinggi.

Sopir sempat mengerem. Jarak yang terlalu dekat, membuat semuanya sia-sia. 

An diseruduk hingga pengendaranya terpental ke tengah jalan. 

Lalu, sopir itupun membanting setirnya dengan harapan korban tidak terlindas.

"Jarak korban sama saya hanya 10 meter. Ya nggak bisalah langsung berhenti gitu aja nih lori," ujar Dadi, sang sopir yang menabrak korban.

Menurut dia, korban terlihat sangat ragu-ragu ketika hendak membelokkan sepeda motornya. Sehingga dia berasumsi korban tidak berada di jalur yang akan dilalui lorinya. 

Namun yang terjadi sebaliknya. Ketika itu dirinya yang sedang mengangkut pasir melaju kencang, pengendara sepeda motor masuk ke dalam jalur sebelah kanan. 

Meskipun sempat mengerem namun lorinya tidak bisa langsung berhenti.

"Korban sangat ragu-ragu bawa motornya. Jadi berbelok tanpa melihat jarak lagi," jelasnya.

Saat insiden lakalantas itu terjadi, ternyata istri korban berada tak jauh dari lokasi kejadian.

Melihat suaminya tergeletak dan tak sadarkan diri, diapun menangis histeris. Lalu, berlari menuju ke tengah jalan dan memeluk suaminya.

"Astagfirullah, Ya Allah, ayah...ayah... ayah. Bangun ayah...ayah... ayah," ujar sang istri yang mengenakan jilbab ini sambil memangku tubuh suaminya.

"Tolong suamiku....tolong...," katanya lagi dengan lebih histeris di tengah jalanan tersebut.

Beberapa warga dan petugas kepolisian yang melihat kejadian itu segera menolongnya. Lalu, korban dievakuasi dari tengah jalan ke bahu jalan.

Kemudian, salah satu aparat kepolisian berusaha menghentikan sebuah pikap yang sedang melintas. Selanjutnya, korbanpun diangkat ke bak pikup dan dilarikan ke rumah sakit.

"Jangan tinggalin mama yah.....bangunlah yah," ucapnya dengan teriak sambil memegang suaminya yang diangkut ke atas mobil jenis pick up. 

(ary)