Akun, Pelaku Pembunuh Ayah Diduga Mengidap Skizofrenia

Akun, Pelaku Pembunuh Ayah Diduga Mengidap Skizofrenia

Heriwan alias Akun (kanan) saat berada di rumah sakit. (foto: batamnews)


 
BATAMNEWS.CO.ID, Bintan - Humas RSUD Bintan, dr Muhammad Adrian Sitorus mengatakan pihak rumah sakit belum bisa memastikan jika Heriwan alias Akun (27) yang kabur setelah diberikan obat penenang dan membunuh ayahnya, Bong Jie Kioeng itu mengalami gangguan kejiwaan.

"RSUD Bintan tidak memiliki dokter spesialis kejiwaan. Jadi kami tak bisa menyimpulkan kalau Akun mengalami gangguan kejiwaan," ujaranya, kemarin.

Rencananya, setelah pihak medis menyuntikkan obat penenang pelaku akan dirujuk ke RSUD Tanjunguban. Sebab di rumah sakit itulah ada dokter khusus yang menangani gangguan kejiwaan. Namun, belum sempat disuntik, pelaku malah kabur dan berbuat nekat.

Berdasarkan keterangan keluarga pelaku yang diperolehnya. Bahwa pelaku memiliki riwayat hidup mengidap penyakit sejenisnya yaitu Skizofrenia. Penyakit gangguan kejiwaan berat yang mempengaruhi sikap dan cara berpikir penderita.

Secara biologis, penyakit ini disebabkan karena peningkatan neurotransmitter dopamin di otak. Sehingga dapat timbul gejala-gejala perilaku gangguan persepsi yaitu mendengar suara bisikan meskipun tidak ada sumber suaranya.

"Berdasarkan riwayat hidup dari keterangan keluarganya, Akun mengidap Skizofrenia. Karena Akun pernah menjalani sejumlah terapi untuk penyakit tersebut. Hanya saja terapinya tak dilanjutkan sehingga kumat lagi," jelasnya.

Sementara itu, Sitra, tetangga korban mengatakan dirinya sering mendengar keributan di rumah pelaku. Namun selama ini mereka tak ingin ikut campur sebab pertengkaran itu masalah keluarga. 

"Kami dengan keributan itu, tapi kami hanya mengintip saja dari jendela. Tak mau ikut campurlah dan seram juga," katanya.

Selama ini pelaku memang dikenal jarang bergaul dengan tetangga sekitar maupun orang lain. Sebab dia tak pernah melihat pelaku membawa kawan-kawannya ke rumah.

"Pelaku memang jarang bergaul tapi setahu kami dia sudah bekerja. Namun kami tidak tahu kerjanya di mana," ucapnya. 

(ary)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews