Maskapai VietJet Suguhi Tim Bola Vietnam Model Lingerie

Maskapai VietJet Suguhi Tim Bola Vietnam Model Lingerie

Model-model seksi mengenakan lingerie disuguhkan maskapai VietJet untuk tim sepakbola U-23 Vietnam saat penerbangan pulang dari China. Foto/Facebook/Ngo Thanh Van

BATAMNEWS.CO.ID, Hanoi - Maskapai penerbangan Vietnam, VietJet, meminta maaf karena menyuguhkan model lingerie untuk tim sepakbola pria U-23 dalam sebuah penerbangan pulang dari China. Tindakan maskapai itu memicu kemarahan publik yang dianggap sebagai promosi murahan.

VietJet selama ini terkenal sebagai maskapai dengan pramugari berpakaian bikini. Suguhan model pakaian dalam yang seksi itu terjadi saat tim sepakbola U-23 Vietnam pulang dari China setelah mengalami kekalahan 2-1 dari tim U-23 Uzbekistan dalam Kejuaraan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) pada Sabtu, 27 Januari 2018.

Media sosial di negara komunis itu dipenuhi protes atas foto-foto yang dianggap tak pantas untuk tim olahraga yang membawa nama negara. Salah satu foto menunjukkan seorang pemuda berwajah canggung saat dipeluk oleh seorang model di atas perutnya. Model itu mengenakan celana dalam merah.

Bagi publik Vietnam, tim U-23 itu merupakan atlet sekaligus “pahlawan nasional”.

Alih-alih terkesan dengan tindakan maskapai VietJet, para netizen di Vietnam justru mencemooh suguhan model pakaian dalam tersebut.

”Langkah VietJet sangat kasar, murahan, dan menyinggung tim, para penggemar dan bahkan penumpangnya,” tulis pengguna Facebook, Nguyen My Linh, dalam sebuah posting yang mendapat 1.700 like dan dibagikan lebih dari 100 kali pada Senin siang.

Meskipun maskapai ini tenar dengan suguhan pramugari berbikini, namun banyak pengguna media sosial menganggap pengiriman model pakaian dalam untuk menemani para atlet remaja sangat tidak pantas.

”Ini menjijikkan, saya akan memboikot VietJet untuk ini,” kata Le Nguyen, seorang pekerja sebuah kantor di Vietnam, kepada AFP, yang dikutip Selasa (30/1/2018).

Para atlet sepakbola itu disuguhi sambutan bintang rock setelah mereka kembali ke Vietnam pada hari Minggu. Banyak penggemar tim U-23 Vietnam mengibarkan bendera dan memadati jalanan Hanoi untuk melihat sekilas tim kebanggan mereka yang dikalahkan tim U-23 Uzbekistan melalui drama perpanjangan waktu.

Pihak maskapai VietJet mengaku tindakan itu merupakan “langkah improvisasi” dan bukan strategi pemasaran yang matang. “Staf yang terkait telah didisiplinkan,” kata pihak maskapai dilansir sindonews.com.

(ind)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews