BATAMNEWS.CO.ID, Madrid - Manajer tim Yamaha, Masimmo Meregalli, menyebut negosiasi soal perpanjangan
kontrak Valentino Rossi sudah dimulai. Yamaha memiliki dua opsi yang akan ditawarkan, tapi keputusan akhir ada di
tangan Rossi. 

Meregalli mengatakan hasil tes pramusim MotoGP 2018 di Malaysia, Thailand, dan Qatar akan sangat memengaruhi
keputusan Rossi. Begitu juga dua balapan pertama MotoGP 2018, di Qatar dan Argentina. 

"Kami telah berbicara dengan Vale. Dia mengatakan ingin menunggu dulu tes pramusim, untuk melihat paket motor
Yamaha seperti apa," kata Meregalli, di sela-sela launching motor baru Yamaha di Madrid, Spanyol, Rabu
(24/1/2018). 

"Setelah itu dia akan menunggu dua balapan lagi. Barulah setelah itu dia akan memutuskan apa yang akan dilakukan.
Saya rasa dia tak akan pensiun, tapi keputusan ada di tangannya," tegas Meregalli, seperti dilansir Sky Sports. 

Kontrak Rossi bersama Movistar Yamaha akan habis pada akhir musim 2018. Meregalli mengatakan ada dua opsi
yang bisa dipilih Rossi jika memutuskan memperpanjang kerja sama bersama Yamaha. 

"Biasanya perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun, tapi kami bisa juga mempertimbangkan perpanjangan satu
tahun. Dua solusi itu mungkin diambil. Jadi sekarang tergantung dia," sambung Meregalli. 

Valentino Rossi diyakini masih akan memperpanjang karier di MotoGP, karena penasaran ingin mengejar titel juara
dunia untuk kali ke-10. Pria Italia tersebut telah mengantongi sembilan gelar juara dunia, tujuh di antaranya di ajang
MotoGP. 

Yamaha sudah mencapai kesepakatan baru dengan Maverick Vinales. Rekan setim Rossi tersebut telah meneken
kontrak baru berdurasi dua tahun yang akan membuatnya menjadi andalan Yamaha hingga MotoGP 2020. 

(ind)