Kapal Misterius Terdampar di Perairan Tambelan, Masyarakat Tak Berani Mendekat

Kapal Misterius Terdampar di Perairan Tambelan, Masyarakat Tak Berani Mendekat

Tanker misterius berbendera Amerika yang ditemukan di perairan Tambelan (Foto: Adi/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Warga Kecamatan Tembelan, Kabupaten Bintan, dihebohkan dengan penampakan kapal tanker berukuran besar tanpa awak kapal terdampar di perairan Tembelan tepatnya di pulau Pulau Sudue, Rabu (17/1/2018). 

Tokoh masyarakat Tembelan, Robby Patria mengatakan, kapal tanker berukuran besar itu diketahui warga pada Selasa (16/1/2018) kemarin. Namun warga tidak berani menghampiri kapal tersebut.

“Diduga kapal itu melintas di perairan Tambelan,  untuk menghindari ombak tinggi, karena saat cuaca kurang bagus dan ombak tinggi, mungkin kapal itu menambrak batu karang,” kata Tokoh masyarakat Tembelan, Robby Patria, Rabu (17/1/2018).

Ia melanjutkan, posisi kapal super itu masih terdampar dan kandas di perairan dangkal Pulau Sudue. Diperkirakan kapal itu berukuran 33 ribu ton dan kelihatannya kapal itu tidak bermuatan, sebab garis merah di bagian bodi kapal terlihat.

“Kapal nya besar dan untuk naik ke atas kapal sulit telalu tinggi, ditambah lagi ombak saat ini kuat di Tambelan,”ungkapnya.

Namun kata Robby, aneh kapal itu tidak terlihat ada penghuni, sebab banyak masyarakat berbondong-bondong melihat kapal, tapi tak terlihat anak buah kapal keluar.

“Tak terlihat anak buah kapalnya, tapi kapal itu kelihatannya beraktivitas membuang air,” ujarnya.

Sementara itu, Kelapa Bagian Operasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan ( BNPP) Tanjungpinang, Eko mengatakan, berdasarkan informasi dari Syahbandar Tambelan nama kapal tangker tersebut Jelsen Natuna dan perusahaannya ada di Batam.

“Kita sudah koordinasi dengan Syahbandar Tambelan, ibu Lerliza Wati, menurut keterangannya kepada kita, bahwa PT kapal itu ada Batam cuma belum diketahui nama PT-nya apa,” kata Kelapa Bagian Operasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan ( BNPP) Tanjungpinang, Eko.

Ia melanjutkan, kapal Jelsen Natuna kondisi kadas diperairan dangkal dan saa ini masih menunggu kapal lain dari pihak perusahaan untuk ditarik.

“Mereka masih menunggu kapal lain dari PT untuk ditarik, info yang kami terima seperti itu,” ungkapnya.

(adi)

Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews