Ini Pesan Ahok dari Penjara Sebelum Gugatan Cerai Terkuak

Ini Pesan Ahok dari Penjara Sebelum Gugatan Cerai Terkuak

BATAMNEWS.CO.ID - Basuki Tjahaja Purnama membuat pesan dari dalam penjara. Pesan itu ia sampaikan kepada sepasang pengantin baru. 

Namun pesan itu justru viral ke publik. Ramai dibagikan. Pesan itu disampaikan kepada Deska dan Fannya.

Dalam goresan tinta emas, mantan Gubernur DKI memberi pesan seputar cinta dan perceraian. Pesan itu ditulis1 Januari 2018. Berikut isi lengkapnya:

Untuk Deska dan Fannya

"Love prospers when a fault is forgiven"

Jika salahnya lebih 1x, tergantung, jenis kesalahan.

Apapun ketidakcocokan, sakit, ekonomi, dll. tetap tidak boleh cerai, kecuali berzinah! Jadi jangan jatuh urusan ini

Salam BTP

Mako Brimob

1-1-2018

Seorang penerima pesan, Andromeda Fannya mengakui, kalau itu adalah tulisan Ahok. 

"Saya dan suami baru menikah, kami meminta wejangan dan nasihat pada Pak Ahok. Akhirnya permintaan tersebut dibalas lewat tulisan beliau," kata Fannya kepada Liputan6.com, Senin (8/1/2018) malam. 

Baca juga:

Veronica Tan Dituding Selingkuh

 

Kendati demikian, Fannya tidak mengetahui apakah pesan itu ada kaitan dengan gugatan cerai Ahok atau bukan. 

"Saya dapat buku itu dan memfotonya dengan tulisan tersebut, sebelum isu Pak Ahok gugat cerai keluar," tutur Fannya.

Pesan Cinta dari Sebuah Buku

Fannya menceritakan, awal mula munculnya wejangan Ahok itu berawal ketika dia dan suaminya, Deska, memesan buku berjudul 'Ahok Dimata Mereka'.

 

Tak hanya buku yang mereka dapat, tapi juga tanda tangan dan pesan khusus dari Ahok. Mantan Bupati Belitung menuliskan kalimat tersebut dari Mako Brimob Polri, tempatnya menjalani penahanan.

Fannya pun mengaku, saat itu, ia sangat senang. "Senang banget, bangga saja, permintaan nasihat kepada kami dibalas oleh Pak Ahok," kata dia.

Fannya mengaku gambar yang beredar itu dia posting di media sosial sebelum kasus perceraian Ahok dan Veronica Tan terkuak.

Belakangan, perempuan tersebut mengaku sangat bersedih mendengar retaknya hubungan rumah tangga Ahok dan Veronica.

"Saya tentu kaget dan shock. Tapi, ini urusan pribadi beliau berdua. Cobaan yang beliau hadapi pasti sangat berat. Saya berharap, Pak Ahok dan Bu Vero tabah menghadapinya," Fannya menambahkan.

Sebelum menggugat cerai, Ahok telah membahasnya bersama Veronica sejak akhir 2017. 

"Pastilah (ada pembahasan). Tidak mungkin tiba-tiba muncul kuasa (gugatan cerai)," kata Pengacara Ahok, Josefina Agatha Syukur di PN Jakarta Utara, Senin (8/1/2018).

Ia menyatakan, pembahasan soal perceraian antara Ahok dan Veronica telah dilakukan sejak akhir 2017.

"Saya lupa kapan, tapi akhir 2017 lah," ujar Josefina.

(snw)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews