BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Lonjakan penumpang baik yang masuk maupun keluar Kabupaten Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau, mulai terasa.

Terutama sepekan menjelang Natal dan Tahun Baru. Pada tanggal 1-29 desember 2017, total keberangkatan WNI mencapai 19710 orang, sedangkan keberangkatan WNA mencapai 8862 orang dari pelabuhan kapal feri domestik maupun internasional.

Lonjakan sudah mulai terjadi sejak tanggal 22 Desember. Dan paling bangak pada 23 Desember 2017 mencapai 1.085 orang yang berangkat.

“Terjadi peningkatan tahun ini, dibanding tahun sebelumnya,” ucap Kepala Unit pemeriksaan Imigrasi Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, Yan Edo Supomo, Sabtu (30/12/2017).

Pada hari biasa, untuk kedatangan dan keberangkatan baik WNA dan WNI rata-rata 300 orang sehari.

“Hari biasa sekitar 300, sekarang ini meningkat menjasi 700 sampai 1000,” ucapnya.

Sementara itu, untuk total kedatangan WNA hingga 29 Desember sebanyak 9152 dan WNI sebanyak 18292. Untuk kedatangan terbanyak pada tanggal 26 desember yaitu sebanyak 1127 oleh WNI.

“Kedatangan karena hari libur natal habis,” ujar Edo.

Namun, lonjakan keberangkatan kembali naik menjelah H -1 tahun baru, baik WNA atau WNI.

“Tadi pagi kapal penuh ke keluar negeri, untuk libur tahun baru,” katanya.

Melonjaknya keberangkatan WNI dari Tanjungbalai Karimun Malaysia atau Singapura, dikarenakan banyaknya keluarga atau kerabat mereka.

“Kadang mereka berkunjung ke tempat sanak saudara yang ada di luar, dan masih serumpun melayu,” kata Edo

(edo)