Warga Menduga Yuakim Dibunuh, Begini Wajah Aslinya

Warga Menduga Yuakim Dibunuh, Begini Wajah Aslinya

Yuakim (Foto: Ist)

BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Yuakim (sebelumnya tertulis Yuhakim) diduga dibunuh. Pria 58 tahun itu ditemukan tewas di tepi jalan di simpang Mutiara, Desa Pangke, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Senin dini hari.

Di wajahnya terdapat luka seperti terkena senjata tajam. Belum diketahui pasti apakah dia dibuang setelah dibunuh atau dibunuh di lokasi tersebut. Informasi yang beredar, Yuakim itu sempat cekcok dengan seseorang di Bati, Tebing.

Yuakim memiliki Ciri-cirinya berkulit hitam, rambut keriting, dengan tinggi sekitar 170 cm.

Baca juga:

Warga Temukan Mayat di Pinggir Jalan di Meral

Pejabat Dinas Pendidikan Kepri Tewas Terjatuh saat Aksi Demo Mahasiswa

 

Ia pertama kali ditemukan warga bernama Kasrin (35) dan rekannya bernama Joni Iskandar (19) sekira pukul 03.00 WIB mereka baru ke luar dari rumah menuju Bati untuk mengontrol speed boat.

Yuakim 

Kasat Reskrim Polres Karimun AKP Lulik Febyantara belum dapat memastikan apakah Yuakim adalah korban pembunuhan ataukah ada sebab lainnya. 

Polisi awalnya mendapat laporan dari dua orang saksi mata. “Korban ditemukan oleh dua saksi, yang kemudian membuat laporan polisi,” ujat Lulik Febyantara.

Usai ditemukan, jenazah korban dievakuasi ke RSUD Muhammad Sani. “Kita juga telah melakukan olah TKP. Tadi Kapolres juga turun ke TKP,” ucapnya.

Hasil olah TKP, ditemukan sebuah topi yang diduga milik korban, yang sudah dalam keadaan rusak. 

“Ada topi yang robek, dan rambut korban tertinggal di topi tersebut. Kemudian, ada juga ditemukan tulang hidung korban yang lepas,” ujarnya.

Korban mengalami luka pada bagian wajah. Susah untuk dikenali. Mulai dari hidung hingga mata kiri robek, tengkorak hidung juga rusak, luka pada bagian bawah mata kanan.

“Mulut kiri dan kanan rusak, gigi bagian atas juga rusak. Namun tidak ditemukan luka lainnya di tubuh, hanya bagian kepala saja,” kata Lulik.

Polisi belum bisa menyimpulkan kematian koban, apakah akibat dibunuh atau karena berkelahi atau hal lainnya. Korban akan di lakukan visum di rumah sakit.

“Sementara kita belum bisa mengetahui penyebab kematian korban,” ucapnya. Sejumlah warga Karimun menduga kuat Yuakim dibunuh. "Bukan kecelakaan tapi (diduga) dibunuh," ujar seorang warga.

Selain itu informasi yang beredar, Yuhakim terlibat cekcok gara-gara sabung ayam.

(snw)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews