Saat Polisi Kesal Ulah Penonton Penemuan Mayat di Sei Panas

Saat Polisi Kesal Ulah Penonton Penemuan Mayat di Sei Panas

Ratusan warga yang melintas mengerubungi peristiwa penemuan mayat di simpang Patung Kuda Sei Panas, Batam (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sesosok mayat ditemukan di dalam parit di tepi jalan raya Sei Panas, Kecamatan Batam Kota, Batam. Lokasinya tidak jauh dari Simpang Patung Kuda, sekitar lima puluh meter ke arah Bengkong.

Penemuan mayat itu awalnya ditemukan seorang warga yang saat itu sedang menyapu halaman warungnya yang berada di atas TKP. "Saya kasih tau pak RT dulu," ujar Elisman Siagallan kepada batamnews di lokasi kejadian, Jumat (8/12/2017) sekitar pukul 22.30 WIB.

Penemuan jenazah seorang pria itu membuat heboh warga Sei Panas. Puluhan orang berkerumun menyaksikan temuan tersebut.

Tampak beberapa petugas polisi berusaha mengamankan lokasi. Sejumlah warga terlihat berusaha memvideokan, ada yang mengambil foto, dan ada juga yang hanya sekedar ingin melihat mayat tersebut. Jalanan pun sempat macet.

Ada juga warga yang ketakutan setelah melihat wajah mayat. “Ngeri kali, nggak kuat aku tengoknya," ujar salah seorang warga di TKP.

Pada saat petugas melakukan proses penyelidikan di sekitar TKP dan pemindahan jenazah, petugas sempat dibuat kesal akibat ulah warga yang menonton.

Kekesalan petugas itu karena ramainya warga yang datang untuk menyaksikan penemuan mayat tersebut, sehingga kerja petugas terhambat.

“Kalian ngapain ramai-ramai di sana? ngalangin petugas kerja kalian di sana, menjauh dari sana," ujar salah seorang petugas kepolisian.

Petugas sempat beberapa kali memperingatkan warga agar tidak terlalu dekat dengan lokasi, mereka mendengarkan, tetpai hanya sementara sebelum akhirnya mereka kembali lagi berkumpul di sana.

Saat penyelidikan, tampak petugas ada mengamankan barang bukti berupa pakaian korban.

Setelah selesai, petugas membawa jenazah tersebut ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum dan saksi di bawa ke Polsek Batam Kota untuk dimintai keterangan.

Perwira Unit Reskrim Polsek Batam Kota Ipda Hazaquan yang berada di TKP menyebutkan, identitas korban saat ini masih belum diketahui. “Nanti kita akan coba konsultasi ke RT/RW di sini,” ungkap dia.

Dari analisi di TKP, jika diperhatikan secara kasat mata, Haza mengaku melihat seperti ada bekas hantaman benda tumpul di bagian kepala jenazah.

“Terlihat ada bekas luka, seperti ada bekas hantaman batu. Sepertinya masih baru, tangannya masih lemas ketika diangkat tadi,” kata dia. Namun belum dapat dipastikan apa penyebab kematian pria tersebut.

(yud)

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews