PT SMOE Kabil Diduga Pekerjakan TKA Ilegal Asal China

PT SMOE Kabil Diduga Pekerjakan TKA Ilegal Asal China

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam Lucky Agung Binarto. (foto: ist/rakyatmedia)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Di saat banyak pengurangan dan PHK di Batam, PT SMOE yang berada di kawasan Kabil justru diduga mempekerjakan tenaga kerja asing (TKA) tanpa izin untuk sejumlah proyek. 

Informasi yang didapat Batamnews.co.id, tenaga kerja asing tersebut masuk untuk mengerjakan proyek pembongkaran crane. 

Mereka datang dengan kapal berbendera China Zhen Hua 20 dan merapat di Batam beberapa pekan lalu. Kapal ini mengangkut para teknisi yang akan bekerja di perusahaan tersebut. 

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam Lucky Agung Binarto saat dikonfirmasi mengaku sudah mempelajari keberadaan tenaga kerja asing di PT SMOE tersebut.

"Setelah kami pelajari, mereka melakukan pelanggaran terhadap UU Ketenagakerjaan dan ini domain Dinas Tenaga Kerja dan Kemenaker karena mereka memiliki penyidik ketenagakerjaan," kata Lucky Agung kepada Batamnews.co.id, Selasa (28/11/2017).

Apakah akan dideportasi? Lucky Agung mengatakan, setelah disidik dan ada pelanggaran oleh penyidik ketenagakerjaan, baru urusan deportasi dilakukan oleh Imigrasi.

Sementara pihak PT SMOE belum dapat dikonfirmasi.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews