Ini Alasan Perianto Pukul Kepala Anita Pakai Palu Berkali-kali

Ini Alasan Perianto Pukul Kepala Anita Pakai Palu Berkali-kali

Perianto Tarigan (kiri) ditangkap di Sidikalang dan dibawa ke Polresta Barelang. (foto: koko/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Dengan berdalih kemasukan roh jahat usai minum 8 botol bir di kawasan belakang BCA Jodoh, Perianto Tarigan (30) warga Perumahan Rosedale Blok E No 79 RT 001/RW 010 nekat merampok Anita Marinda (34).

Selain merampas barang berharga korban, seperti handphone dan dompet, sopir lori itu juga melakukan penganiayaan terhadap Anita dengan memukul wajah wanita itu berkali-kali dengan palu di daerah Ocarina, Sabtu (14/10/2017).

Perianto mengatakan, usai menenggak bir jam 04.00 subuh ia pergi ke Diskotik Pasifik dan melihat Anita. Ia lalu mendekatinya untuk mengajak minum.
 
Perianto menambahkan, dengan beralasan Diskotek Pasifik akan tutup ia lalu menawarkan untuk menyambung di Diskotek Planet. Anita kemudian diajak menggunakan lori.

"Saya ajak ke Diskotik Planet namun saya bilang mau isi minyak solar mobil dulu ke pom bensin di daerah Taman Kota. Karena solar tidak ada akhirnya saya ajak muter ke arah Simpang Frangki. Kemudian dia (Anita) nanya ke saya mau kemana lagi. Tiba-tiba saya ada merasakan kemasukan roh lalu saya berhenti untuk memukul dia pakai palu lalu saya ambil barang handphone dan dompetnya," ujar Perianto. 

Namun, keterangan Perianto berbelit-belit. Setelah mengaku kemasukan roh, kemudian ia mengaku merampok Anita karena kehabisan uang Rp 1 juta usai minum bir di belakang BCA Jodoh.

Usai mengajak Anita berkeliling menggunakan mobil lori, Perianto kemudian merencanakan perampokan.

"Saya nggak ada niat untuk memperkosa dan hanya mau ambil uang dia karena uang saya sudah habis Rp 1 juta buat minum-minum bir di belakang Bank BCA Jodoh makanya saya niat merampok," ujar Perianto kepada wartawan di ruang penyidik unit 4 Jatanras Polres Barelang, Jumat (10/11/2017).

Saat Perianto memukul kepala Anita dengan palu, wanita itu melakukan perlawanan dengan cara menendang.

Perianto menambahkan, ia memukul korban pakai palu di saat duduk di sampingnya dan langsung mengambil handphone serta tas korban.

Anita sempat melawan namun ia bukakan pintu dan menjatuhkan korban sembari menyeret keluar mobil. Kemudian, ada dua mobil lewat dan korban Anita berteriak minta tolong. 

Perianto Tarigan akhirnya dibekuk tim Jatanras Polresta Barelang di daerah Sidikalang, Tanah Karo, Kamis (9/11/2017) di sebuah terminal.

Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews