Sejumlah Pelajar SMP dan SMA di Karimun Diduga Terlibat Pergaulan Bebas

Sejumlah Pelajar SMP dan SMA di Karimun Diduga Terlibat Pergaulan Bebas

Ilustrasi (Foto: Google)

BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Sejumlah pelajar di Kabupaten Karimun diduga terlibat pergaulan bebas. Hal ini terungkap setelah seorang tokoh masyarakat membeberkannya di hadapan Bupati Karimun Aunur Rafiq.

"Awalnya saya mendengar dari para pemuda. Kemudian diperkuat lagi oleh seseorang yang pernah bertamu ke tempat saya," kata seorang tokoh agama di aula Masjid Agung Karimun dalam acara forum silaturahmi, kemarin.

Menjamurnya hotel dengan harga terjangkau atau murah membuat aktivitas seks bebas di kalangan remaja ini semakin merebak.

Rata-rata mereka yang terjerumus pergaulan bebas itu masih duduk di bangku SMA bahkan SMP.

Bupati Karimun, Aunur Rafiq yang mendapat laporan itu berjanji akan menyelidiki lebih lanjut. Ia menyampaikan tindakan yang dilakukan oleh anak-anak sangat dipengaruhi oleh lingkungan dan keluarga, terutama orangtua.

"Persoalan ini bukan hanya masalah kita, tapi juga keluarga, orangtua mereka. Di sekolah kita berikan pendidikan agama dan pendidikan formal. Selama delapan jam mereka di sekolah. Tapi banyak waktu dengan keluarga dan lingkungan masyarakat, sekitar 16 jam. Kita harapkan perhatian dari orangtua," kata Rafiq.

Rafiq melanjutkan, untuk solusi dari pemerintah, akan melakukan pengawasan rutin terhadap hotel-hotel yang ada di Karimun. Selain itu Pemerintah Daerah juga akan menegaskan aturan mengenai pembatasan tamu oleh pihak hotel.

"Anak di bawah umur tidak boleh masuk, itu akan kita perketat kembali. Kita akan koordinasikan juga dengan pihak kepolisian. Satpol PP akan kita turunkan secara periodik melakukan pengecekan tamu-tamu hotel," ujarnya.

Pemerintah dan instansi yang tekait, diharapkan untuk bisa mengatasi dan memberantas permasalahan yang akan merusak generasi muda di kabupaten Karimun.

(edo)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews