2018, Batam Dapat Kuota Khusus Kirim Peserta Pemagangan ke Jepang

2018, Batam Dapat Kuota Khusus Kirim Peserta Pemagangan ke Jepang

Kadisnaker Batam Rudi Sakyakirti, saat memberi sambutan di acara Seminar/Bimbingan Teknis Pemagangan dan Pengukuhan Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan (FKJP) Kota Batam periode 2017-2020, Jumat (27/10/2017) di Vista Hotel, Batam. (foto: yes/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kabar gembira bagi dunia kerja. Kota Batam mendapat kuota khusus untuk pengiriman peserta pemagangan ke luar negeri dari Direktur Pemagangan Kemenaker, Asep Gunawan. Tujuan pemagangan untuk tahun 2018 itu adalah ke Jepang. 

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam Rudi Sakyakirti dalam acara Seminar/Bimbingan Teknis Pemagangan dan Pengukuhan Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan (FKJP) Kota Batam periode 2017-2020, Jumat (27/10/2017) di Vista Hotel, Batam.

"Direktur pemagangan menyampaikan kepada kita tahun depan Batam diberikan kota khusus pemagangan ke Jepang," ujar Rudi. 

Ia mengungkapkan, pemagangan tersebut berasal dari siswa atau pekerja yang berada di Kota Batam. 

"Untuk siswa minimal umur 20 tahun sedangkan para pekerja 24 tahun," jelasnya. 

Ia mengatakan, langkah selanjutnya Disnaker akan melakukan sosialisasi untuk pemagangan luar negeri ini. 

Selain itu, terkait FKJP Rudi mengatakan organisasi ini merupakan wadah memfasilitasi kebutuhan industri. "Tidak hanya industri, namun semua dunia usaha," ujarnya.

Acara ini juga dihadiri Wali Kota Batam, HM Rudi, Direktur Pemagangan Asep Gunawan, Ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk, dan sejumlah pejabat lain. 

Ketua FKJP Batam adalah Ir Sahat Sagala yang berasal unsur Bina Industri dari PT Ecogreen Oleochemichals Batam. 

Seminar dan Bimtek diikuti oleh ratusan perwakilan/HRD perusahaan yang ada di Batam, Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Asosiasi dan kalangan pengusaha. Mereka mengikuti teknis cara-cara melaksanakan pemagangan untuk mendapatkan tenaga kerja yang terampil dan skill. 

(yes)
 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews