Kenali Ciri-Ciri Orang dengan Kecerdasan Emosi yang Tinggi

Kenali Ciri-Ciri Orang dengan Kecerdasan Emosi yang Tinggi

Memiliki IQ yang tinggi memang merupakan hal positif. Akan tetapi, untuk menjalani hidup dengan baik, Anda bukan hanya membutuhkan tingkat intelegensi yang cukup. Selain intelektualitas, hal lain yang tak kalah penting dalam hidup adalah kecerdasan emosi. Ini menyangkut sejauh mana Anda bisa mengontrol diri sendiri juga tentang cara Anda merespons lingkungan sosial.

Bayangkan betapa rumitnya Anda bila dikelilingi orang-orang dengan tingkat kecerdasan emosional yang rendah, tak mampu mengontrol diri sendiri, dan tak punya rasa empati pada masyarakat sekitar. Nah, Anda tentu tidak mau menjadi orang menyebalkan seperti itu bukan? Melansir halaman CNBCpada Sabtu (14/10/2017), berikut ini adalah 5 ciri orang-orang dengan tingkat kecerdasan ang tinggi dan bisa ditiru.

Berpikir positif

Ketika Anda membaca atau menonton berita, banyak informasi tentang berbagai hal menyedihkan atau menyeramkan yang terjadi, mulai dari peperangan hingga bencana alam. Ada dua kemungkinan reaksi dalam menyikapi hal ini. Kemungkinan pertama adalah merasa cemas. Yang kedua adalah berpikir positif. Respons kedua adalah hal yang dilakukan oleh orang-orang dengan kecerdasan emosional tinggi. Mereka tentu akan merasa iba terhadap apa yang terjadi, tapi mereka tidak akan membiarkan diri mereka jatuh dalam kecemasan. Alih-alih cemas, mereka akan cenderung berpikir tentang apa yang bisa dilakukan untuk membuat keadaan ini jadi lebih baik.

Mampu berempati

Orang-orang dengan tingkat kecerdasan emosional tinggi kerap peduli dengan apa yang tengah dihadapi orang lain. Namun tentu bukan dalam arti kepo. Entah kesedihan atau kegembiraan, orang-orang dengan tingkat kecerdasan emosional tinggi akan mampu memahami atau bahkan turut merasakan kondisi seseorang di dekatnya. Berbeda dengan orang lain yang sekadar ingin tahu, orang-orang dengan tingkat kecerdasan emosional tinggi tahu batas di mana seseorang belum mampu untuk bercerita mengenai kondisinya, tapi tetap bisa memberikan dukungan emosional kepadanya.

Mengapresiasi diri

Apresiasi diri menjadi salah satu ciri dari orang-orang dengan tingkat kecerdasan emosional tinggi. Mereka akan menghargai diri dan hal-hal yang telah mereka lakukan. Ini jelas berbeda dengan sifat narsis. Tidak seperti pribadi narsis yang kepuasan dirinya ditentukan oleh bagaimana cara orang lain memandang diri mereka, orang-orang dengan kecerdasan emosional tinggi justru tak akan begitu saja menjadi down dengan kritik yang diterima. Orang-orang ini akan tetap menghargai diri mereka sambil juga belajar dari kritik yang datang.

Pemaaf

Mereka dapat menghargai diri sendiri, orang-orang dengan kecerdasan emosional tinggi juga bisa memafkaan pihak lain dengan mudah. Mereka tidak akan membiarkan diri mereka berlarut-larut diselimuti rasa kesal atau dendam. Namun, hal ini bukan berarti mereka akan melupakan apa yang pernah terjadi. Secara cerdas, mereka akan berefleksi terhadap pengalaman pahit, agar bisa bertindak tepat untuk mencegah hal serupa terjadi kembali.

(snw)

Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews