Yusfa: Aplikasi Taksi Online di Batam akan Ditutup!

Yusfa: Aplikasi Taksi Online di Batam akan Ditutup!

Kepala Dinas Perhubungan kota Batam, Yusfa Hendri. (foto: ist/mediacentre)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kepala Dinas Perhubungan kota Batam, Yusfa Hendri mengatakan akan menutup aplikasi transportasi online di Batam.

Tindakan tersebut diambil berdasakan koordinasi dengan Dinas Pariwisata dan Dinas Perhubungan Provinsi Kepri. 

Baca juga:

Sekelompok Orang Jungkalkan Mobil Diduga Taksi Online di Depan Mega Mall

Apindo: Perka 10 BP Batam Matikan Investor

 

“Kita tutup aplikasinya, begitu yang akan kita lakukan bagi taksi online,” ujar Yusfa, di Kantor Wali Kota Batam, Senin (2/10/2017).

Sebelum itu, pihaknya sudah terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Dinas Penanaman Modal PTSP (DPM-PTSP), bahwa pada kenyataannya belum ada perusahaan aplikasi mendaftarkan izin usaha. 

“Kemudian juga mereka belum mendapatkan izin sewa khusus dari Gubernur,” kata Dia. 

Yusfa juga menegaskan walaupun dalam beberapa pasal Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 26 2017 dicabut dalam keputusan Mahkamah Agung, pihaknya tetap menjalankan Permenhub tersebut sebelum revisi pasal tersebut selesai dilakukan. 

“Masih tetap kita jalankan, makanya kita berhentikan pengoperasian taksi online," kata Yusfa. 

Ia mengajak para perusahaan aplikasi untuk segera mengurus perizinan, diantaranya Izin usaha dari DPM PTSP, izin usaha angkutan ataupun izin usaha angkutan sewa khusus. 

“Tidak sulit kok, bagi perusahaan aplikasi bisa join ke perusahaan angkutan, atau kalu tidak mau join bisa mengurus izin angkutan sewa khusus, dengan catatan angkutannya ada seri plat khusus, tentunya juga mesti diuji KIR,” jelasnya. 

Baca juga:

Ahmad Dahlan dan Agussahiman Terlibat Kasus Dugaan Korupsi Asuransi BAJ?

 

Untuk mendirikan perusahaan angkutan, Yusfa mengatakan, setidaknya menyediakan 5 kendaraan dengan kepemilikan atas nama perusahaan. 

“Dulu juga, Jono, Dapur 12 dan angkot lainnya kita berlakukan demikian, bahkan mereka yang dari CV berubah menjadi perusahaan,” kata Yusfa. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews