BATAMNEWS.CO.ID, Madrid - La Liga musim 2017/2018 baru menyajikan lima laga. Tapi, bagi Real Madrid kompetisi dinilai sudah berakhir. Setelah kalah 0-1 dari Real Betis, Los Blancos diprediksi tidak mungkin lagi jadi juara.

Real Madrid berhasil menyudahi penantian selama lima musim setelah menjuarai La Liga 2016/2017. Di bawah asuhan
Zinedine Zidane, Los Blancos bisa mengembalikan lagi kejayaan yang sempat meredup.

Tapi, momentum itu sepertinya tidak bisa dipertahankan lebih lama. Ada kemungkinan Real Madrid gagal menjaga
singgasananya di La Liga. Itu lantaran perolehan angkanya sejauh ini tidak sesuai harapan.

Di La Liga musim lalu, Real Madrid bisa meraih 13 angka dari lima laga awal hasil empat menang dan satu imbang.
Sekarang baru mencatat delapan angka dalam periode yang sama. Gareth Bale dkk cuma membukukan dua menang, dua imbang dan satu kalah.

Ini bisa saja mengulang kisah lima tahun lalu. Usai merajai La Liga edisi 2011/2012, Real Madrid malah kalah bersaing di periode berikutnya. Itu akibat cuma meraih tujuh angka di lima partai pertama, yakni dua menang, satu imbang dan dua kalah.

Meski setelah itu bisa bangkit, Real Madrid tetap tidak mampu menjaga tahkta La Liga. Itu karena selisihnya dengan
Barcelona cukup jauh hingga sulit diatasi. Nyatanya, El Azulgrana menguasai musim 2012/2013 dengan keunggulan lima angka.

Itu mungkin saja terjadi lagi musim ini. Catatan Barcelona sampai saat ini masih sempurna, yakni menyapu bersih lima laga awal La Liga. Imbasnya, armada Ernesto Valverde kini memimpin tujuh angka dari Real Madrid.   

Namun, Sergio Ramos meminta pada seluruh fans Real Madrid agar tetap tenang. Bek sekaligus kapten Real Madrid itu menilai tidak ada alasan untuk panik. Menurutnya situasi ini bisa diperbaki karena masih banyak pertandingan yang akan dijalani.

“Ini bukan hari terbaik kami, khususnya di sekitar gawang lawan. Kami tidak menampilkan permainan bagus. Namun, kami bisa mendapatkan banyak peluang. Tapi, terkadang gol tidak mau tercipta,”  ucap Ramos, dilansir skysport.

Ramos juga menampik prediksi media yang menilai peluang Real Madrid kembali menjuarai La Liga sudah tertutup. Dia mengakui selisih tujuh angka dari Barcelona cukup jauh. Tapi, bukan berarti itu tidak bisa dipangkas.

“Kami sudah berapa kali memangkas defisit angka dimasa lalu. Kami harus tetap tenang karena masih banyak pertandingan. Ada banyak angka untuk diraih. Karena itu, kami harus move on dan memusatkan perhatian pada laga berikutnya,” pungkas Ramos.

(ind)