Wacana Diambil Alih PLN Persero, Ini Penjelasan bright PLN Batam

Wacana Diambil Alih PLN Persero, Ini Penjelasan bright PLN Batam

Kantor pusat bright PLN Batam di Batam Centre (Foto: Istimewa/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Isu mengenai PT bright PLN Batam diambil alih PLN Persero mengemuka. Namun pengalihan ini diperkirakan justru akan merugikan dunia investasi ataupun masyarakat.

“Sebagai anak perusahaan, nantinya PLN akan berubah menjadi cabang,” ujar Plh Sekretaris Koorporasi Bright PLN Batam, Rudiantono, Rabu (13/9/2017). 

Wacana itu muncul di tengah masyarakat menyusul terjadinya pemadaman bergilir yang terpaksa dilakukan bright PLN Batam.

“Kalau diambil alih nanti, proses birokrasi sangat panjang, tidak secepat sekarang," ujar Rudiantono. 

Ia mencontohkan jika Batam membutuhkan pembangkit, sebagai anak perusahaan bright PLN Batam dapat segera merealisasikannya namun jika sudah menjadi cabang atau unit setidaknya membutuhkan satu atau dua tahun baru dapat direalisasikan. 

"Ada 100 unit, tidak serta merta begitu diminta bisa langsung diberikan, kalau sekarang tinggal dibangun pembangkit jika memenuhi uangnya," kata rudi. 

Sehingga nantinya performa Batam dalam mengaliri listrik akan berkurang bila pembangunan pembangkit listrik mengalami hambatan, padahal Batam merupakan kota tujuan Investasi.

Selain itu akibat Bright PLN Batam dialihkan ke PLN Persero maka tarif listrik akan menyesuaikan dengan TDL nasional dimana tarifnya lebih tinggi daripada tarif listrik yang diterapkan di Batam. 

"Mau tidak mau, akan diterapkan TDL nasional, yang nominalnya lebih tinggi daripada yang sekarang diterapkan di Batam," ujar Rudi.

(ret)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews