BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lingga dalam waktu dekat akan menjadikan Taman Tanjung Buton, Daik Lingga sebagai pusat kuliner makanan khas Melayu.

Kepala bidang (Kabid) Destinasi Wisata di Disparpora Kabupaten Lingga Zalmidri mengatakan, dalam upaya menjadikan Taman Tanjung Buton sebagai pusat kuliner tersebut, pihaknya menggandeng Aliansi Kuliner Daik Lingga sebagai pelaku usaha.

Kabid Destinasi Wisata Disparpora Lingga, Zalmidri

"Dalam waktu dekat, Disparpora bersama Dinas Perhubungan (Dishub) dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lingga akan mengadakan pertemuan sesuai dengan rencana ini," kata dia kepada Batamnews.co.id, Senin (28/08/2017).

Dikatakan Zalmidri, dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan serta upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor industri pariwisata.

"Sekarang masih dalam pendataan pelaku usaha yang akan berjualan disana, yang sudah terdaftar ada 30 lebih dan kedepannya aliansi kuliner ini akan membentuk koperasi simpan pinjam untuk kelansungan usaha mereka," ujarnya.

Selanjutnya, ia mengatakan ada juga rencana di wilayah Kecamatan Singkep untuk membentuk aliansi kuliner tersebut.

"Dengan terbentuknya aliansi kuliner di wilayah kecamatan ini merupakan langkah awal dari Disparpora untuk membentuk Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Lingga sebagai wadah pemersatu para pelaku usaha di sektor industri pariwisata sebagaimana yang telah dilaksanakan oleh kabupaten/kota lain di Kepri," katanya.

Adapun rencana menjadikan Taman Tanjung Buton sebagai pusat kuliner khas Melayu tersebut dilakuka pada bulan September mendatang.

(Ruz)