Top 100 Penuin Dirobohkan, Begini Penampakan Rencana Gedung yang Baru

Top 100 Penuin Dirobohkan, Begini Penampakan Rencana Gedung yang Baru

Dugaan gambar baru hotel dan mall yang akan dibangun di lokasi Top 100 Penuin Batam (Foto: Istimewa/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Bangunan Mall Top 100 Penuin, Lubuk Baja, Batam, kini tinggal kenangan. Bangunan tersebut telah rata dengan tanah. Pihak pengelola menghancurkan bangunan swalayan yang menjadi favorit warga Batam tersebut.

Tampak dari pantauan batamnews.co.id sejak beberapa hari lalu, proses perobohan itu sudah berlangsung. Menurut informasi di lapangan perobohan itu sudah berlangsung sejak seminggu lalu.

Bangunan Top 100 Penuin yang tampak sebagian sudah rata (Foto: batamnews)

 

Saat ini yang tertinggal hanya puing-puing dan sisa bangunan Top 100 Penuin tersebut.

Baca juga:

Video Detik-detik Bangunan Top 100 Penuin Diratakan

 

Kabarnya di lokasi itu akan dibangun kawasan baru. Berupa mal, hotel serta apartemen. Namun tidak diketahui apakah namanya akan tetap menjadi Mall Top 100 Penuin atau tidak.

Selain itu nama hotel dan apartemennya menurut bocoran akan dinamakan Grand Batam.

Pengosongan Top 100 Penuin itu sudah berlangsung pada 1 Juli 2017 lalu. Sejumlah karyawan diberhentikan dan sebagian dipindahkan.

Pihak Top 100 Penuin sebagian memindahkan karyawan ke Top 100 Tiban yang baru ditempati. Tidak sebesar di Penuin, Top 100 Tiban hanya terdiri dari beberapa ruko yang berjejer.

Top 100 sebelum dirobohkan (Foto: batamnews)

 

Alat berta di kawasan Top 100 Penuin juga terlihat standby dan beberapa diantaranya terlihat terus berupaya meratakan bangunan yang tersisa.

Salah seoramg petugas sekuriti, Alex mengatakan, proses merobohkan bangunan itu sudah di mulai satu minggu yang lalu. "Katanya mau bangun mall, apartemen dan hotel," ujarnya.

Alex mengungkapkan, nama mall ini  tidak lagi top100 namun diganti menjadi Grand Mall. "Bentuk mall yang baru juga sudah banyak keluar diinternet," ungkapnya.***

(yes)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews