BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Bau menyengat menggelitik hidung saat lewat di pinggir ruas Jalan Musai-Panggak Darat, Daik Lingga. Lokasi tersebut menjadi lumbung sampah karena belum memiliki Tempat Pembuangan Sampah (TPS).

"Kalau lewat jalan atas dari Desa Musai menuju simpang tugu Desa Panggak Darat, itu pas kita sampai di Hulu Nerekeh baunya kuat sekali. Apalagi disitu banyak burung gagak yang cari makan," kata warga Daik Lingga, Iwan kepada batamnews.co.id ditemui saat melintasi ruas jalan tersebut, Selasa (18/07/2017).

Ia mengatakan, pinggiran ruas jalan itu bukan tempat yang cocok dijadikan TPA sampah. Terlebih lagi ruas jalan tersebut sering dilewati masyarakat.

"Ini jelas mengganggu kami masyarakat yang sering melintasi ruas jalan itu. Apalagi dengan bau yang menyengat itu," katanya.

Bukan hanya menjadi tempat mencari makan bagi burung gagak. Tumpukan sampah tersebut juga kerap didatangi hewan liar seperti kera dan babi.

"Saya berharap Pemkab Lingga melalui dinas terkait dapat mencari lahan untuk TPA yang lebih baik. Penduduk di Daik ini juga sudah semakin ramai," ujarnya.

Ruzi