MEMAKAI jaket biru membalut kemeja putih. Duduk di lantai kayu di atas air laut di sebuah pulau dengan rumah-rumah terapung yang memang jamak di kawasan Kepulauan Riau, pria itu santai saja.

Ia mengambil sebuah gitar dan memetiknya. Di depannya ada pria tua berkepala plontos. Mereka bernyanyi bergembira bersama di tepi laut. Namun yang menarik adalah, pria pemain gitar itu adalah orang nomor satu di Kepulauan Ria, dialah Gubernur Kepri Nurdin Basiran.

Foto ini bukan untuk pencitraan. Bahkan batamnews.co.id memperolehnya dari seorang teman di lingkungan pemerintahan. Ia semula tak berani memberikan foto itu. "Nanti gubernur marah," katanya. Namun setelah diberi penjelasan, bahwa foto itu bukan untuk yang aneh-aneh, maka iapun memberikannya.

Ia bercerita, Gubernur Nurdin memang suka sekali memetik gitar. "Biasanya ia menyanyikan lagu-lagu yang bercerita tentang pelaut," katanya. Cerita dia tentu saja masuk akal, sebab Nurdin memang dulunya adalah seorang pelaut. Ia mahir mengemudikan kapal.

Dua hari lalu, 7 Juli 2017, Nurdin berulang tahun. Ia telah berusia 60 tahun. Namun tak dirayakannya. Nurdin mendapatkan kejutan di ulang tahunnya yang ke 60 saat menonton pertandingan Kepri Jaya melawan Persiraja Banda Aceh di Gelora Citra Mas, Batam, Sabtu (8/7/2017).

Di sela-sela istirahat babak pertama, pihak manajemen membawa kue ulang tahun tanpa sepengetahuan Nurdin yang saat itu sedang  menonton pertandingan di ruang VIP. Sontak Nurdin terkejut. ia lalu tersenyum dan tampak raut bahagia di wajahnya.

Nurdin kemudian meniup lilin dan memotong kue yang diberikan. Sorakan selamat ulang tahun dari suporter pun menggema di dalam stadion olahraga itu.

"Terima kasih untuk semuanya yang sudah membuat kejutan ini, harapan saya mudah mudahan di sisa umur ini bisa memberikan yang terbaik untuk Kepri," katanya di depan semua penonton.***