BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Mesin pembangkit listrik yang berada di Desa Wisata Pulau Benan, Kecamatan Senayang, Lingga, sering mengalami kerusakan. Akibatnya warga sering gelap-gelapan. Warga setempat mendambakan mesin pembangkit yang baru.

Masalah listrik di pulau wisata yang sering dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara tersebut, dikhawatirkan akan berdampak terhadap kunjungan para wisatawan.

"Desa Benan ini merupakan gerbang masuk Kabupaten Lingga dan juga desa idaman wisata para turis dan wisatawan lokal. Jika masalah listrik ini tak kunjung usai, para turis tentu berfikir kembali untuk berkunjung ke desa ini, karena gelap di malam hari dan siangnya untuk kebutuhan lain," kata Juandi salah seorang warga Benan kepada Batamnews.co.id, Kamis (06/07/2017).

Ia mengungkapkan, belakangan ini warga Desa Benan terus mengeluhkan permasalahan kelistrikan yang terjadi. Mulai dari mesin yang rusak hingga perbaikan yang tak kunjung usai membuat sebagian wilayah desanya gelap gulita di malam hari.

Akibat hal itu sebagian juga terpaksa menggunakan tenaga pembangkit listrik pribadi untuk penerangan rumah bagi yang memiliki mesin. Bagi yang tidak punya, terpaksa bergelapan di malam hari.

"Permasalahan listrik bukan hanya baru-baru ini saja terjadi namun sudah sering kali. Sekarang ini, mesin rusak dari hari minggu kemarin hingga hari ini juga belum selesai diperbaiki," ujarnya.

Ia berharap pemerintah setempat dapat memperhatikan dan peduli terhadap permasalahan yang dihadapi desanya saat ini.

"Dari dulu saya dan masyarakat Benan berharap kepada Pemda jika memang tak bisa dikasi PLN di Benan, setidaknya bantu kami untuk mendapatkan mesin yang baru biar tidak kami bergelapan kepanjangan," harapnya.

(ruz)