BATAMNEWS.CO.ID - Setelah sempat dikerjai hacker dengan mengganti tampilan muka laman, situs Dewan Pers dan Kejaksaan Agung mulai normal kembali.

Situs Dewan Pers itu normal kembali dalam waktu singkat, atau pada pukul 07.45 WIB.

Saat di retas, pada pukul 07.00 WIB, situs tersebut menampilkan sebuah pesan dengan menampilkan lambang menyerupai burung garuda berwarna merah, dan disertai dengan tulisan merah berlatar belakang hitam.

Tulisan saat kena deface :

Ketika Garuda kembali terluka karena provokasi mahluk durjana. Ketika semboyan "Bhinneka Tunggal Ika" kembali terabaikan karena aksi oknum yg mengatasnamakan agama. Ketika ayat-ayat suci jadi bahan perdebatan oleh orang-orang yang merasa memiliki surga. Ketika perjuangan pahlawan kemerdekaan sudah dilupakan begitu saja oleh mereka yg merasa paling berjasa.

Tolong hentikan perpecahan ini, tuan. Negaraku, bukan negara satu agama atau milik kelompok perusak adat budaya, juga bukan milik satu golongan.

#DamailahIndonesiaku #JayalahBangsaku #KitaIndonesia.

Di bagian akhir tulisan, peretas menulis 'M2404~2017' yang diduga sebagai inisial dari hacker tersebut. Belum diketahui sejak kapan situs ini diretas.***

Baca artikel menarik lainnya klik disini